Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jerit Tertahan di Atas Tanah Pecah

1 April 2021   22:42 Diperbarui: 1 April 2021   23:09 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: Unsplash.com

Jerit Tertahan di Atas Tanah Pecah

Tanah kering mencipta
retakan di sana-sini
akibat kemarau panjang

Tanah teramat gersang
mengeras dan pecah-pecah
tak ada air hujan tercurah

Tanah seakan menjerit tertahan
lantaran rindukan guyuran hujan
membasuh tubuh nan membatu

Tanah seperti merasakan dahaga
luar biasa menahan sengatan udara
dengan muatan hawa panasnya

Tanah-tanah inginkan belaian
rinai hujan di atas daksa nan kaku
dengan rupa garis-garis beku

Tanah kering kerontang
tumbuhan di atasnya layu
lalu perlahan terkulai dan mati

Tanah pecah rindukan air mengalir
sumber kehidupan meresap hingga
ke pori-pori suburkan kembali

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta | 01 Maret 2021 | 22:40

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun