Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pendekar Kata di Ladang Hypocrite

8 Maret 2021   11:28 Diperbarui: 8 Maret 2021   12:27 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendekar Kata di Ladang Hypocrite

Pandainya Tuan mainkan kata
bak seorang pesilat lidah ulung
memelintir sejumlah fakta
laksana tengah kokang senjata

Memberondong dengan Mesiu kata
peluru kata berhamburan
berserakkan di meja hijau
membuat lawan gagap terbata

Seraya menggaruk kepala
terpental dalam diam seribu bahasa
ujung lidah kelu tak kuasa ucapkan
sepatah kata sebab kata-kata

Telah kehilangan makna dan
kata-kata tak memantul gaungnya
sontak berguguran lantaran
mati di dor milik penguasa meja hijau

Kata-kata berada dalam erat
genggaman para pendekar ulung
di atas ketuk palu serta di meja hijau
mereka belingsatan menangkan

Pertarungan kata yang tak berimbang
di ladang-ladang Hypocrite
pendekar kata tumbangkan lawan
dengan tersenyum penuh kemenangan

Bukankah lidah tak bertulang
dengan mudahnya ia bergoyang
dan para pesilat lidah ulung
tak pernah sungkan memutar sejarah

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta | 08 Maret 2021 | 11:28

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun