Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menghidu Aroma Rindu di Tepi Telaga Biru

24 Februari 2021   15:28 Diperbarui: 24 Februari 2021   15:31 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : Laura Choulete/Unsplash.com

Menghidu Aroma Rindu di Tepi Telaga Biru

Menepi dari hiruk pikuk kota
melipir kesuatu tempat nan asri
dimana tak diracuni debu polusi

Telaga amatlah tenang
diapit tebing-tebing curam
ditumbuhi pohon cemara hijau

Lumut lekat di bebatuan
ilalang tumbuh liar menari gemulai
berpayung membiru lazuadi

Mencetak bayangan di atas air
teramat bening sebening denting
milik sepotong hati menghidu rindu

Kulontarkan kerikil kecil
ke dalam telaga yang bak cermin
memantul raut wajahku sendiri

Seiring berkecipaklah air
memercik buihnya mengenai
lengan nan telanjang

Kuhidu aroma rindu di antara
dersik bayu dan di antara
serunai melankolia atma

***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 24 Februari 2021 | 15:27

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun