Malam Lelapkan Aku Seperti Tidur Pengantin
Malam mengecup lelah
bersarang di tubuh
ranjang menanti
guna ditiduri tubuh payah
dalam dera lemah
Duhai malam lelapkan raga
nan teramat letih
laksana tidur pengantin
di pembaringan sunyi dipenuhi
aroma sekar harum mewangi
Wahai malam senyap
bawalah raga nan letih
melayari samudera mimpi
hingga esok fajar pagi
lembut mencium kening
Lelapkan daksa dalam
pagutan silir angin
dalam cumbu hening
dalam sentuhan kidung sunyi
di bawah cahaya temaram
Membawa netra nan letih
lamat-lamat tertidur lebih dalam
tak sedikit pun terusik
lelap dalam rengkuhan damai
seperti tidur pengantin
***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 24 Februari 2021 | 00:55
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H