Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Penjilat

29 Januari 2021   19:09 Diperbarui: 29 Januari 2021   19:14 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : Penapost.com

Penjilat

Penjilat tak ubahnya gukguk
acapkali menjilat sepatu
milik dunungan hingga

Sepatu licin dan berkilat
dan debu-debu pun
seakan enggan tergelincir

Penjilat selalu mengikuti
kemanapun majikan pergi
lasana dogy berlari-lari kecil

Dibelakang dunungan
dengan mengibaskan ekor
pertanda senang bukan kepalang

Dengan leher terjerat rantai
serta lidah menjulur menetes liur
basahi muka lantai

Penjilat terkadang menjelma
tembok-tembok bertelinga
dengan daun telinga seakan

Memiliki radar guna bekerja
kasak-kusuk mencari warta
asal Si Bos senang begitu ujarnya

Seraya harga diri tergadai
dilego dengan amat murahnya
serendah tindak-tanduknya

***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 29 Januari 2021 | 19:09

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun