Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bulir Embun Tergolek Manja Bak Mutu Manikam

5 November 2020   17:27 Diperbarui: 5 November 2020   17:29 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: Dwi Shaban Sulistyanto

Bulir embun tergolek manja bak Mutu Manikam

Bulir embun menggantung
bak mutu manikam
bening sebening kaca

Menjuntai lalu luruh
pecah berderai di tanah
seketika menguap lenyap

Musnah di bakar panas
nan garang menantang
di lumat habis tak bersisa

Bulir embun anggun bergelayut
mendarat manis di landasan
lembar dedaunan hijau

Di helai rerumputan
di kelopak-kelopak bunga
sejukkan sepasang netra

Bulir embun tergolek manja
merupa kristal bening
ringkih di gigir pijar surya

Bening yang mudah raib
tak bisa di simpan
di saku baju

Bulir embun kerap
hadir menyapa terbitkan
sekeping damai sejukkan atma

***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 05 November 2020 | 17:27

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun