Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menjerang Kenangan

7 September 2020   17:45 Diperbarui: 7 September 2020   17:45 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjerang Kenangan

Kujerang air di atas kompor
air bergolak menggelegak
panas teramat sangat

Seperti siang bolong
di langit Jakarta
serasa panas terpanggang

Meniup ubun-ubun di kepala
mengelus kulit nan kian legam saja
dalam dekap merah bara mentari

Kujerang ribuan kenangan
di atas lelehan air mata
yang riuh berebut berjatuhan

Seperti bulir-bulir air hujan
yang tertumpah dari ceruk langit
menghujam bumi dengan menderas

Aku manusia bernyawa
yang miliki sebongkah rasa
ada kalanya mata menganak sungai

Kesedihan yang pada akhirnya
meruntuhkan dinding pertahanan
membuka kisah lama yang ingin kulupa

Kujerang kenangan
dengan menyusut air mata
hingga mengering luka

***
Hera Veronica
Jakarta | 07 September 2020 | 17:30

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun