Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Di Penghujung Ramadan

20 Mei 2020   11:39 Diperbarui: 20 Mei 2020   11:30 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: imglade.com

Tiada terasa sebentar lagi
syahdunya Ramadan akan berlalu
meninggalkan sepotong hati
yang senantiasa di liputi rindu
rindu yang sesaki rongga jiwa
dalam sebuah bentuk pencarian HidayahNya

Rindu qiyamul lail
di sepertiga malam
rindu membaca qur'an
dengan tartil
serta rindu mentadaburi
kandungan kitabullah

Kerinduan yang takkan ada habisnya
takkan menemui ujungnya
sebab disanalah terdapat
ketenangan yang merasuk kalbu
menyentak kesadaran untuk
berusaha menjalani hidup sesuai tuntunan

Rindu pada seruan kebaikkan
yang menggedor pintu hati
yang perlahan namun pasti
inginkan sebentuk perubahan
perubahan yang nyata dalam diri
tak hanya di bulan nan suci

Namun di hari-hari mendatang
selepas Ramadan berlalu
meninggalkan sekerat rindu
yang tak pernah tergerus waktu
mataku basah dan di genangi oleh kerinduan
Ramadan jangan cepat berlalu

***
Hera Veronica
Jakarta | 20 Mei 2020 | 11:28

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun