Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Perjalanan

19 April 2020   06:28 Diperbarui: 19 April 2020   06:22 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Telah jauh ku tempuh perjalanan
dengan nafas tersengal
dengan keringat bercucuran
sebesar butiran jagung

Sembari rehat sejenak
duduk selonjoran
seraya meregangkan otot
yang tiba-tiba  kram

Di kipasi semilir angin
yang terasa semriwing
akh... ada-ada saja
ulah tangan-tangan kotor

Yang tega menebar paku
ketengah jalan raya
membuatku harus mendorong
kuda besiku sejauh 5 kilo meter

Teteskan peluhku
terbitkan lelahku
hadirkan kesalku padamu
duhai tuan penebar paku

Tak mungkin benda kaku
berujung runcing
tercecer di jalan kalau bukan
ada yang sengaja meletakannya

Cari rezeki yang Halal Bro...!
bukan dengan cara culas
biar bisa di nikmati
anak-istri di rumah

Biar jadi daging
biar Berkah
bukan cuma jadi Ampas
yang keluar dari liang pelepasan

kau kejar dunia
dapat dunia
kau usaha yang jujur
dapat keridhaan Allah

Written By Hera Veronica
Jakarta, April 19,2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun