Sekar gadis kecil yang sangat spesial, ia mampu menyejukkan hati dan memukau yang hadir dalam acara Ramadhan Anak Spesial, 27 Mei kemarin di Gedung Sarinah Malang. Dia bertilawatil dengan suara  yang sangat lembut. Dia membuktikan jika mampu dan bisa membanggakan orang tuanya, dokternya, terapisnya dan bahkan kami yang baru pertama kali bertemu dengannya.Â
Tidak terasa saya yang hadir di sana sudah menitikkan air mata, takjub mendengar lantunan ayat-ayat suci yang dilantukannya. Al Bayyinah surah yang dipilihnya. Sangat tepat dengan maknanya: Pembuktian.
Sungguh, orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka itu adalah sebaik-baik makhluk.
Sekar adalah penyandang cruzen syndrom yang kini berusia sepuluh tahun. Dia memang berbeda tapi dia menunjukkan ketidaksempurnaan tidak menghalanginya tampil dan berkarya. Sungguh, di balik kekurangannya ada kelebihan yang tersimpan.
Acara Ramadhan Anak Spesial benar-benar istimewa. Anak-anak berkebutuhan khusus diberi kesempatan menunjukkan kemampuannya. Ada fashion show down syndrome, susun brick anak spesial, fotogenik anak spesial, dan sholawatan down syndrome. Acara yang spesial untuk anak-anak spesial di bulan yang juga spesial, Bulan Ramadhan.
Selama ini penyandang down syndrome masih didiskriminasi dan dianggap rendah bahkan tidak jarang dilecehkan di lingkungannya. Akibatnya, banyak keluarga yang malu kemudian menyembunyikan anaknya. Padahal sebagai makhluk hidup sosial, anak-anak down syndrome juga butuh berinteraksi dengan dunia luar sehingga tumbuh kembangnya terpacu optimal.
Di antara anak-anak berkebutuhan khusus, orangtua down syndrome jarang yang mau mengajak anaknya berkompetisi. Mereka sudah pesimis dulu karena merasa peluang menangnya kecil. Dengan diselenggarakannya acara ini, diharapkan dapat mewadahi kekhawatiran itu.
"Kita tidak bisa memilih seperti apa anak yang kita lahirkan", begitulah yang disampaikan Ibu Sri Rahayu selaku ketua panitia penyelenggara Ramadhan Anak Spesial. Beliau berharap agar anak-anak spesial mendapat tempat yang sama di tengah masyarakat dan kelak juga mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
Acara ini merupakan kerjasama antara Komunitas Malang local Guides (MLG) dengan Walk Together and Love People with Down Syndrome (WORLDS) yang disponsori banyak pihak. Semoga kedepannya, semakin banyak terbuka kesempatan serupa ini untuk anak-anak berkebutuhan khusus bukan hanya di Malang tapi daerah lain di seluruh Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H