Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Yonex Sunrise Hong Kong Open menjadi Perpisahan Menyesakkan Hendra Setiawan

24 November 2016   17:37 Diperbarui: 24 November 2016   17:48 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hendra/Rian (Foto Suara.com)

Hendra Setiawan kelahiran 25 Agustus 1984 usia 32 tahun adalah pemain ganda putra juara Dunia BWF 2007, 2013 dan 2015, juara All England 2014 berpasangan dengan Mohammad Ahsan. Juara Olimpiade Beijing 2008 bersama Markis Kido. Juara Asian Games Guangzhou, China 2010 bersama Markis Kido dan bersama Mohammad Ahsan merebut emas Asian Games Inheon, Korea Selatan 2014. Selain itu juga pemegang gelar bergengsi di beberapa Turnamen Superseries lainnya.

Seperti sudah diketahui Hendra Setiawan memutuskan untuk  mengundurkan diri dari Pelatnas mulai 1 Desember 2016. Dalam Turnamen Yonex Sunrise Hong Kong Open yang diselenggarakan di Kowloon 22 – 27 November 2016, Hendra Setiawan bersama pasangan coba-cobanya Berry Angriawan harus terhenti di babak pertama karena dikalahkan oleh  ganda putra China, Zhang Nan/Liu Chen dengan rubber set 16-21, 21-10 dan 10-21. Kekalahan ini melengkapi kegagalan 3 turnamen sebelumnya.

Pasangan ini sejak digabungkan seusai Olimpiade Rio 2016 Brazil sudah mengikuti 4 Turnamen yaitu Denmark Open, France Open, China Open  dan terakhir Hong Kong Open namun mereka mengalami kegagalan untuk merebut gelar.

Pada Denmark open dikalahkan oleh ganda Jepang, Takeshi Komura/Keigo Sonoda pada babak kedua dengan tiga set 21-17 17-21 dan 12-21. Pasangan Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen menjegalnya di Franc Open dengan rubber set 17-21, 24-22 dan 17-21 dan di China Open giliran ganda Taiwan menghentikannya di babak pertama dengan dua set langsung 19-21 dan 14-21. Bagi Hendra kegagalan dalam 4 Turnamen terakhir yang diikutinya adalah mimpi buruk dan akan menjadi kenangan yang menyedihkan.

Masih ada satu Turnamen lagi yaitu pada tanggal 14-18 Desember 2016 Dubai World Superseries Finals. Turnamen level Super Series Premier ini memperebutkan hadian 1 juta US Dollars. Dalam turnamen akhir tahun ini Hendra berpasangan dengan Ahsan.

Ganda putra Ahsan/Hendra saat ini masih menempati ranking 5 Dunia, akan menutup tahun 2016 ini di Turnamen ini sekaligus perpisahan dengan pasangannya ini. Tahun 2015 Hendra/Ahsan menjuarai ganda putra dalam Turnamen ini artinya tahun 2016 akan mempertahankan gelar mereka.

Posisi ranking pada Destination Dubai Ranking untuk Hendra/Ahsan ada di ranking 8 per 3 November 2016. Untuk ganda putra lainnya Indonesia menempatkan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon dan Angga Pratama/Ricky Karanda masing-masing menempati ranking 4 dan 3 sedangkan Rian Agung/Berry Angriawan ada di ranking 18.

Bagi Hendra Dubai World Superseries Final ini adalah turnamen terakhirnya bersama Mohammad Ahsan. Hendra sendiri belum memutuskan akan berpasangan dengan siapa setelah dirinya mundur dari Pelatnas PBSI.

Mungkin  sederet gelar yang pernah dia persembahkan kepada negeri ini bersama pasangannya Markis Kido maupun Mohammad Ahsan bisa menjadi pelipur kesedihan Hendra pada saat saat dirinya meninggalkan Pelatnas.

Baktinya kepada negara adalah kebanggaannya berjuang membela Merah Putih. Sudah saatnya kini Hendra menyerahkan estafet perjuangan bulutangkis kepada adik-adiknya.  Ada Angga/Ricky dan Kevin/Marcus yang akan menerima raket estafet prestasi ganda putra Indonesia. Mereka adalah masa depan ganda putra kita.

Selamat Jalan Hendra Setiawan, Pahlawan Bulutangkis Indonesia.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun