Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Pembinaan Sepakbola Usia Muda Kemenpora

3 September 2015   08:55 Diperbarui: 3 September 2015   08:55 1120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemain timnas Indonesia U19 dalam laga ujicoba melawan timnas U19 Myanmar di Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Senin (5/5).

Sumber Foto : Republika/Edwin Dwi Putranto

 

 

Kemenpora beberapa waktu yang lalu telah berhasil menyeleksi pemain-pemain muda yang akan diproyeksikan sebagai pemain yang dapat mengisi skuad Timnas U-21 dan U-23. Pemain-pemain yang terjaring berjumlah 25 pemain berasal dari Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP), diklat Pertamina, klub Frenz United dan Sekolah Olahraga (SKO). Mereka akan dibina dalam suatu wadah yaitu Pusat Pendidikan dan Latihan Mahasiswa (PPLM). Pelatih yang memiliki lisensi AFC, Maman Suryaman rencananya akan menangani Tim ini dibantu oleh asisten pelatih Supriyanto, dan pelatih penjaga gawang, Meika Swasdika. Pemain-pemain yang terpilih adalah sebagai berikut : 

1. Rafli Mahreza (PG) asal SKO Ragunan
2. Adek Edo Kurnia C (PG) asal PPLP Sumbar
3. Aldo Claudio (Stoper) asal PPLP Jateng
4. Rizky Bayu Permadi (Gelandang) asal Purwakarta
5. Ilham Wibowo Yusuf (Stoper) asal SKO Ragunan
6. Arie Sandi (Stoper) asal SKO Ragunan
7. Rizky Juang Pratama (Stoper) asal Ragunan
8. Adi Irawan (Stoper) asal PPLP Sumbar
9. Nanang Setyo Budi (Back Kiri) asal SKO Ragunan
10. Anggun Rismayudi (Back kiri) asal Pertamina
11. Mahdan Kurniawan (Gelandang) asal PPLP Sumut
12. Taufiq Febriyanto (Gelandang) asal PPLP Jateng
13. M.R. Hidayatullah (Gelandang) asal PPLP Sumbar
14. Andreas Chrismanto Ado (Gelandang) asal SKO Ragunan
15. Abdul Haris Tuakia (Gelandang) asal PPLP Maluku
16. Edo Febriansyah (Gelandang) asal PPLP Jateng
17. Khairul Azmi Pratama (Gelandang) asal Sumbar
18. M.Mursal (Gelandang) asal PPLP Aceh
19. Asis Watimena (Striker) asal SKO Ragunan
20. Abdul Ali Nahumarury (Striker) asal Frenz United
21. Levi A. Duaramuri (Gelandang) asal PPLP D Papua
22. Indra Kelana (Striker) asal PPLP Sumut
23. Riyan Ardiansyah (Beck Kanan) asal PPLP Jateng
24. Panggih (PG) SKO Ragunan
25. Indra Gunawan (Striker) SKO Ragunan

Selama di PPLM, para pemain yang rata-rata berusia 19 tahun ini juga akan mengikuti perkuliahan khusus di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di Bandung.  Dengan demikian para pemain lulusan SMA yang selama ini menghuni di PPLP (Pusat Pendidikan Latihan Pelajar) bisa melanjutkan karir sepakbola mereka ke program PPLM sambil juga melanjutkan kuliah di UPI Bandung.

Pembinaan atlet model seperti ini sangat membantu bagi masa depan atlit itu sendiri karena bisa meraih prestasi dalam cabang olah raga juga menjamin prestasi akademis bisa dicapai. Program ini merupakan kerja sama antara Kemenpora dan Kementerian Pendidikan. Nota kesepahaman sedang disiapkan. PPLM ini akan dipusatkan di Purwakarta. 

Pembinaan usia muda memang harus diprioritaskan menjadi program yang sangat penting dalam rangka mencapai prestasi bagi sepakbola Indonesia. Sangat tepat Pemerintah dalam hal ini Kemenpora mendukung penuh pembinaan usia muda yang disinergikan dengan tingkat pendidikan bagi para atlitnya. Mereka akan nyaman dibina dalam cabang olah raga tertentu sambil tetap mengikuti kegiatan pendidikannya. Jika semua program seperti ini ditangani secara profesional dengan tenaga-tenaga yang memiliki lisensi setara AFC/FIFA maka harapan sepakbola Indonesia akan bangkit tinggal menunggu waktu saja. Ibaratnya kita sedang menanam bibit unggul dan suatu hari siap untuk dipanen. 

Sepakbola Indonesia perlahan tapi pasti. Harus bangkit. 

Sumber : detikSport

Bandung 3 September

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun