Badai Cedera yang Mendera, Jelang Arsenal Menjamu Nottingham Forest di Emirates Stadium

Skuad asuhan Nuno Espirito Santo ini terutama pada edisi musim 2024/25 adalah kekuatan yang berbeda. Mereka tampil sangat mengesankan, memasuki akhir pekan di posisi kelima, dengan poin yang sama dengan Arsenal yaitu 19 poin. 

Lebih mengesankan lagi Forest tidak terkalahkan dalam enam pertandingan tandang mereka sejauh ini, dan mengincar kemenangan pertama di kandang Arsenal sejak 1989. 

Pada musim kompetisi tahun lalu Forest hampir saja terdegradasi. Namun akhirnya tetap bertahan di Premier League ketika Forest meraih posisi ke-17 dengan raihan 32 poin, perolehan terendah yang pernah ada dalam sejarah Liga Primer. 

Pada musim ini mereka mulai bangkit dengan performa mengesankan. Forest hanya butuh 11 pertandingan untuk mengumpulkan 19 poin berada di posisi ke-5. Bahkan jumlah poin tersebut sama yang dimiliki Arsenal hanya kalah dari selisih gol. 

Skuad Forest juga tidak banyak berubah, hanya ada tiga pemain baru yang masuk dalam susunan pemain inti secara rutin - Elliot Anderson, Alex Moreno, dan Nikola Milenkovic.

Dalam kiprahnya di Premier League, Forest  mengalami 2 kekalahan liga mereka. Namun kekalahan ini justru terjadi di kandang mereka yaitu City Ground. 

Dua kekalahan itu adalah ketika melawan Fulham dengan skor 0-1 pada pekan ke-6 dan kalah 1-3 dari Newcastle United dalam pertandingan terakhir mereka sebelum jeda internasional. 

Mereka berangkat ke London utara tanpa terkalahkan dalam perjalanan mereka dan bersemangat dengan kemenangan di kandang Liverpool pada bulan September lalu. Dengan kepercayaan tinggi Forest siap menantang Arsenal di London. 

Mikel Arteta harus hati-hati menghadapi Forest pada musim in kendati Arsenal bermain di kandang tetapi Forest punya pengalaman menjungklakna Liverpool di Anfield. 

Badai Cedera Skuad The Gunners

Arsenal juga harus mengalami badai cedera pemain sebagai kendala serius dalam menghadapi laga demi laga di kompetii ini. Seorang pemain yaitu Ben White masih harus lama memulihkan cederanya dalam waktu berbulan-bulan. 

Absennya Ben White adalah pukulan telak bagi Arteta yang harus memutar otak mencara penggati White di posisinya yang memiliki kualitas setara.