Tingkatan ini adalah cara berpuasa yang sudah mencapai level tinggi. Selain mampu menahan diri dari makan dan minum, juga dari perbuatan tidak terpuji. Mampu mencegah semua indra dari perbuatan dosa.Â
Namun juga mereka mampu berpuasa dengan menjaga hati tetap bersih, fokus pada dzikir yang tertuju hanya kepada Allah, mengabaikan segala hal lain diluar rasa ingatnya kepada Allah semata.Â
Kita mungkin dengan mudah menghafal di luar kepala tentang tingkatan-tingkatan cara berpuasa tersebut.Â
Sangat mudah untuk menghafal tetapi sangat sulit untuk menerapkan dalam praktik menjalankannya dalam kehidupan sehari-hari.Â
Namun kita tidak perlu berkecil hati. Dari tahun ke tahun kita berpuasa adalah untuk meningkatkan mutu taqwa kita menjadi lebih berkualitas. Muara orang yang berpuasa itu adalah menjadi orang-orang yang bertaqwa.Â
Semua itu adalah tantangan yang sangat berat, tapi berkat rasa tulus dan ikhlas serta tekad seorang hamba, maka bukan hal yang mustahil bisa menggapai tingkatan tertinggi dari cara berpuasa hamba Allah terpilih.Â
Semoga kita termasuk ke dalam hamba-hamba Allah yang bertaqwa. Aamiin.Â
Salam @hensa17.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H