Timnas Indonesia akhirnya harus mengakui keunggulan Irak dalam pertandingan yang berlangsung di Ahmad Bin Ali Stadium, Al-Rayyan Doha, Senin (15/1/24) mulai pukul 21.30 WIB.
Malam itu Irak menang 3-1 atas Timnas Garuda. Satu-satunya gol yang dicetak Indonesia adalah kinerja dari umpan cerdas Yakob Sayuri yang bisa diselesaikan dengan sempurna oleh Marselino Ferdinan.Â
Sementara 3 gol Irak hasil tembakan dari Muhanad Ali, Oshama Rashid, dan Aymen Hussein. Dua gol dicetak pada babak pertama dan satu gol pada babak kedua.Â
Walaupun skuad asuhan Shin Tae yong ini mengalami kekalahan tetapi mereka mengalami progres yang berarti dari sisi permainan dan taktik.
Ada 3 hal penting yang bisa kita ulik dari laga Timnas Indonesia menghadapi Irak pada malam itu. Mari kita simak ulasan berikut ini.Â
Progres Lini BelakangÂ
Terutama pada babak pertama komposisi 3 bek tengah yang terdiri dari Elkan Baggott, Jordi Amat, dan Rizki Ridho bermain sangat baik.Â
Terlepas dari lahirnya gol pertama akibat Jordi kehilangan bola dan gerakan striker Muhanad Ali tidak bisa dibendung. Hal itu menyebabkan Baggott kalah dalam berlari untuk mencegah Ali mencetak gol pertama.Â
Trio ini cukup fokus menjaga daerah terlarang di depan gawang Timnas Garuda. Beberapa kali Jordi, Ridho dan Baggott menyapu bola sebagai penyelamatan dari ancaman gol lawan.Â
Gol kedua Irak lahir dari kemelut yang terjadi di area penalti. Gol ini juga menjadi perdebatan yang hangat dari para pengamat.Â
Hal itu karena diduga dari pantauan VAR sebelumnya Muhanad Ali dalam posisi off side ketika menyundul bola sebelum gol itu terjadi.Â