Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Meraih Piala Super 2023, Manchester City Tundukkan Sevilla dalam Drama Adu Penalti

17 Agustus 2023   04:49 Diperbarui: 17 Agustus 2023   08:02 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Selebrasi skuad Manchester City setelah menang dramatis 5-4 (1-1) dalam adu penalti melawan Sevilla (Foto Skysports.com). 

Sementara itu Sevilla berhasil merebut gelar ketujuh mereka di ajang Liga Eropa setelah menang dalam drama adu penalti dengan skor 4-1 (1-1) atas klub Serie A, Italia, AS Roma. 

Kemenangan City dalam laga ini bagi Pep Guardiola begitu berarti. Karena bagi mereka ini adalah untuk pertama kalinya berhasil merebut Trofi ajang UEFA Super Cup 2023. 

The Citizens dan Sevilla total sudah empat kali bertemu dalam sejarah ajang kompetisi Eropa yaitu di fase grup Liga Champions musim 2015/2016 dan musim 2022/2023. 

The Citizens tampil digdaya dengan memborong empat kemenangan atas wakil Spanyol tersebut. 

Dengan catatan itu, dari awal Erling Haaland dan kawan-kawan memang layak diunggulkan untuk memenangkan trofi Eropa ini. 

Namun seperti banyak pengamat berpendapat bahwa skuad Los Nervionenses, Sevilla telah memberikan perlawanan sangat ketat menghadapi Manchester City. 

Pertahanan mereka sangat kokoh berlapis dengan penjagaan man to man marking yang ketat. Hampir setiap serangan City selalu terbentur benteng kuat Sevilla. 

Pep Guardiola menggunakan formasi 4-2-3-1 menghadapi laga itu. Dia membuat empat perubahan, dengan menurunkan Kovacic, Gvardiol, Grealish dan Palmer sebagai starter. 

Sementara itu Lewis dan Alvarez dudk di bangku cadangkan. Bernardo Silva absen karena sakit dan Kevin de Bruyne absen karena cedera. 

City bermain tanpa Kevin de Bruyne sangat terasa perbedaannya. Terutama Erling Haaland merasa kehilangan umpan-umpan yang memanjakannya dari De Bruyne. 

Apalagi kabar terakhir De Bruyne kemungkinan akan absen lama selama musim tahun 2023 ini. Kendati demikian perannya berhasil digantikan sosok Mateo Kovacic. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun