Indra Sjafri harus menghentikan coba-coba komposisi pemain dari skuad Timnas Garuda U22. Dengan alasan ingin mencari Dream Team, coach Indra sering bongkar pasang pemain dalam 3 laga terakhir di fase grup A.Â
Sudah tiga laga Garuda Muda bertanding di fase grup A dengan capaian 3 kemenangan dan 11 gol memasukkan tanpa kebobolan. Sangat mengesankan kinerja anak-anak muda itu.Â
Lalu coach Indra mau mencoba formasi dan komposisi yang bagaimana lagi? Pada 3 laga tersebut saya pikir cukup untuk mengetahui kemampuan setiap individu skuad Garuda Muda. Masa sih Dream Team nya masih belum ketemu?Â
Justru inilah saatnya coach Indra menampilkan skuad Garuda Muda yang menurutnya adalah Dream Team yang selama ini coach Indra cari.Â
Menghadapi Kamboja merupakan laga yang tepat untuk menguji Dream Team ala Indra Sjafri. Laga matchday terakhir di grup A ini pada Rabu (10/5/23) di Stadion National Phnom Penh, bisa dijadikan uji coba skuad yang nanti akan berlaga di semi final.Â
Laga ini seakan untuk mengasah kemampuan skuad Garuda Muda sejauh mana mereka bisa mengembangkan permainan. Hal ini penting untuk mempersiapkan fase semi final menghadapi Thailand atau Vietnam.Â
Laga menghadapi Kamboja ini tidak boleh dilepas begitu saja. Apalagi coach Indra menurunkan skuad cadangannya bukan skuad utamanya adalah pilihan yang tidak bijak.Â
Dengan formasi yang ada, skuad Garuda Muda juga memiliki kedalaman yang ideal dalam pergantian pemain.Â
Oleh karena itu dalam laga menghadapi Kamboja tidak perlu sungkan pada tuan rumah, hadapi saja dengan permainan normal menyerang.Â
Kamboja sendiri tidak mau peduli dengan skuad Indonesia yang nanti turun bertanding apakah pemain pelapis atau pemain inti. Mereka hanya fokus meraih kemenangan.