Shin memposting unggahan pernyataan bahwa jika Ketum PSSI mundur maka dirnya juga akan mundur sebagai pelatih Timnas Garuda.Â
Hal tersebut beralasan karena sebagai pelatih Timnas tidak berdiri sendiri. Tim pelatih selalu mendapatkan dukungan dari Ketum PSSI dan Exco sebagai suatu kesatuan tim yang tidak terpisahkan.Â
Jadi menurut Shin, jika Ketum mundur maka seluruh tim pelatih juga harus mundur sebagai kesatuan sebuah tim.Â
"Karena saya pikir jika terdapat kesalahan dari rekan kerja yang bekerja bersama sebagai satu tim, maka saya pun juga memiliki kesalahan yang sama. Kita adalah satu tim." Demikian kata Shin Tae yong seperti dalam unggahan di medsos peribadinya, Instagram.com/shintaeyong777 (12/10/22).Â
Para pemain asuhannya memberikan dukungan dengan sikap Shin. Mereka adalah Saddil Ramdani, Marc Klok, Fachruddin Aryanto, Asnawi Mangkualam, Egy Maulana Vikri, Rizky Ridho, Witan Sulaeman, Elkan Baggott, Pratama Arhan, dan penyerang Timnas Indonesia U-20 Hokky Caraka.
Mereka menggapi postingan tersebut dengan memberi tanda like dan love. Sejauh ini, unggahan itu sudah mendapat lebih dari 250 ribu likes dan sekitar 23 ribu komentar.
Sementara itu pada kolom komentar, pemain yang bermain di klub Korsel, Asnawi Mangkualam memberikan komentar bahwa Pak Iwan Bule masih yang terbaik bagi PSSI.Â
Sedangkan asisten pelatih Nova Widianto memberikan rasa hormat kepada coach Shin dengan sikap tersebut.
Bagi Nova apa yang ditulis coach Shin di medsos pribadinya adalah sikap jelas yang menggambarkan kekompakan sebuah tim. Â
2. Fokus kepada Program Transformasi Sepak Bola Indonesia
Saat ini kesampingkan saja urusan netizen yang tidak jelas arahnya. Jauh lebih baik fokus pada pekerjaan profesional.Â
Coach Shin saat ini tengah mempersiapkan Timnas Garuda U-20 menghadapi program pelatihan di Turki dan negara-negara Eropa lainnya seperti Belanda.Â