Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kritik dari Mantan Pelatih "Harimau Malaya", Striker Garuda Mandul

4 Februari 2022   02:55 Diperbarui: 4 Februari 2022   05:02 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dedik Setiawan dan Shin Tae yong (Foto Instagram.com/shintaeyong7777). 

Mantan pelatih Harimau Malaya, Bhaskran Satiananthan sempat memberikan tanggapan bahwa lini depan Timnas Indonesia lemah pada posisi striker. Mereka tidak memiliki penyerang tengah yang tajam. 

Hal ini tidak pernah terjadi pada skuad Garuda sebelumnya yang berkiprah di ajang Piala AFF. Waktu itu ada striker tajam seperti Kurniawan Dwi Julianto, Bambang Pamungkas dan Boas Solossa. 

Dari 20 gol yang disarangkan Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 (2021), hanya dua yang dibuat penyerang murni yakni melalui striker Ezra Walian. 

Sementara itu tiga ujung tombak lainnya, Dedik Setiawan, Hari Yudo dan Hanis Saghara, mereka gagal menyarangkan gol ke gawang lawan.

BACA JUGA : 

Frank Lampard, Kiprah Barunya bersama Everton. 

Gairah dan Motivasi Baru Pilippe Coutinho. 

Penyebab dari mandulnya para striker lokal adalah karena terlalu banyaknya penyerang asing yang bermain di Liga Indonesia. 

Para striker atau penyerang tengah domestik tidak bisa bersaing karena mereka tidak diberi kesempatan sehingga minim jam terbang dalam laga mereka di kompetisi. 

Shin Tae yong juga pernah mengeluhkan mengenai hal ini, tetapi pelatih asal Korsel ini mencoba realistis dengan skuad yang ada saat ini.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun