Sebagian besar serangan mereka datang dari sayap kiri, karena mereka berulang kali mencari Barnes yang mengesankan permainannya dalam membongkar pertahanan City.Â
Apa boleh buat bek City, Nathan Ake harus bekerja keras memadamkan ancaman dari beberapa permainan kombinasi yang apik antara pemain sayap Barnes dan Vardy.Â
Begitu pula City memiliki momen mereka, ketika Riyad Mahrez melewatkan beberapa peluang bagus untuk mencetak gol melawan klub lamanya, Leicester. Hingga turun minum skor 0-0 tidak berubah.Â
Pada babak kedua terjadi pergantian pemain penting diantaranya masuknya Kelechi Iheanacho yang sengaja disimpan oleh Brendan Rodgers. Begitu juga pemain anyar seharga 100 juta pounds, Jack Grealish melakukan debutnya bersama klub barunya, Manchester City.Â
Iheanacho membuat perbedaan dalam permainan Leicester. Dia pula akhirnya yang memaksa Nathan Ake melakukan kesalahan di kotak area pertahanan City sehingga berbuntut hukuman tendangan penalti.Â
Tendangan penalti Iheanacho pada menit ke-89 memberi Leicester kemenangan di Wembley atas Manchester City 1-0 di Community Shield 2021.
Gol kemenangan ini adalah pembuktian bagi Iheanacho terhadap mantan timnya, Manchester City dan mantan pelatihnya, Pep Guardiola.Â
Bagi Leicester kemenangan ini tepat 84 hari dari sejak kemenangan mereka merebut Piala FA di tempat yang sama, Wembley Stadium dengan mengalahkan Chelsea. Â Sungguh sangat mengesankan, Wembley menjadi Stadion yang membawa keberuntungan bagi The Foxes.Â
Gol Iheanacho selain pembuktian bagi kemampuan dirinya juga telah merusak debut pemain anyar Manchester City, Jack Grealish. Kendati permainannya cukup memikat di tengah para suporter The Citizen.Â
Dalam catatan Premierleague.com (7/8/21), kemenangan Leicester sebagai Pemenang Piala FA, kini telah memenangkan trofi ini pada enam dari tujuh kesempatan terakhir mereka melawan pemenang Liga Premier.Â