Setelah 18 bulan menyepi dari dunia sepakbola, Shin Tae-yong membahas rencana yang akan datang saat ia menjadi pelatih kepala baru untuk sepakbola Indonesia.Â
Manajemen PSSI sudah memperkenalkan dirinya dalam sebuah jumpa pewarta pada Sabtu (28/12/19) sore di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.Â
Pada sesi perkenalan kepada media, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan didampingi Wakil Ketua Umum, Iwan Budianto dan Sekjen, Ratu Tisha Destria.
Melihat karier kepelatihan mantan pelatih Timnas Korea Selatan ini, sebenarnya dia tidak pernah diberi cukup waktu untuk membuktikan kemampuannya, karena saat menangani Timnas Korsel ditunjuk dalam keadaan mendesak.Â
Orang-orang di Korea bahkan selalu memanggilnya sebagai pelatih "pemadam kebakaran." Namun Shin adalah pelatih pemadam kebakaran yang berhasil mengangkat Korsel dari keterpurukkan saat itu sehingga lolos ke Piala Dunia Rusia 2018.Â
Dari awal karier kepelatihannya bersama tim nasional pada 2014 hingga Piala Dunia FIFA 2018 di Rusia, ia menjadi pemadam kebakaran itu.Â
Setiap kali tim sepak bola nasional Korea berada dalam masalah, Asosiasi Sepak Bola Korea (KFA) memilih Shin, dan dalam semua situasi itu, ia menemukan cara untuk mencapai tujuan tim.
Ketika PSSI mengundangnya untuk memberikan presentasi programnya sebagai kandidat pelatih Timnas Garuda, saat itu Shin juga sudah mengetahui apa yang terjadi dengan Skuad Garuda dalam kualifikasi Piala Dunia Qatar. Indonesia belum pernah meraih poin dalam 5 laga yang telah mereka jalani.
Oleh karena itu mungkin orang akan kembali memberi julukan sebagai Pelatih "Pemadam Kebakaran" ketika Shin menangani Timnas Garuda. Baginya ini adalah hal yang bukan menjadi masalah.Â
Terbukti menangani Korsel banyak yang menilai Shin cukup berhasil walaupun saat itu tersisih di babak grup Piala Dunia Rusia 2018 lalu.