Pekan ini ramai berita di media, baik cetak maupun online, membicarakan tentang masa depan Jurgen Klopp bersama Liverpool. Mantan manajer Borussia Dortmund ini pertama kali bergabung dengan Liverpool pada 2015 dan saat ini dikontrak oleh klub hingga 2022.
Akhir-akhir ini Klopp memberikan isyarat bahwa ia akan meninggalkan klub pada akhir kontraknya tahun 2022. Isyarat itu mengemuka ketika Pemilik Liverpool, Fenway Sports Group, ingin mengikat Klopp untuk kesepakatan baru jangka panjang. Tetapi pelatih asal Jerman itu menyarankan bahwa dia akan beristirahat dari sepakbola ketika kontraknya berakhir nanti.
Beberapa media Eropa, salah satunya adalah Skysports.com (26/8/19) mencoba menyimak pernyataan Klopp  ketika ditanya apakah dia berencana mengambil cuti panjang, Klopp mengatakan : "Sepertinya begitu. Siapa yang bisa mengatakan jika dia bisa memberikan semuanya dalam waktu tiga tahun?"
"Jika aku memutuskan sendiri untuk tidak bisa melanjutkan lagi, maka aku akan mengambil istirahat dan pada tahun itu harus membuat keputusan yang pasti atas karirku. Aku punya energi absolut, tapi aku punya satu masalah yaitu aku tidak bisa melakukan 'sedikit pun. Aku hanya bisa melakukan semua atau tidak sama sekali."
"Tetapi peluangnya sangat tinggi sehingga tingkat energiku akan naik lagi setelah istirahat satu tahun. Aku kemudian dapat melakukan pekerjaan lagi seperti yang  kuinginkan." Demikian Klopp memberikan pernyataan tegas seperti dilansir Skysports.com (26/8/19).
Klopp tidak bisa menjamin apa yanga akan terjadi dalam 3 tahun ke depan. Seperti dikatakannya dia memiliki enersi absolut dan hanya ingin melakukan semua atau tidak sama sekali. Trofi Premier League, Champions League, FA Cup, UEA Super Cup dan Juara Dunia Klub adalah piala-piala incarannya.
Pernyataan Klopp bahwa dia akan beristirahat saat kontraknya habis pada tahun 2022 berarti hanya tinggal 3 tahun lagi. Pernyataan ini mengandung makna bahwa Klopp memang benar-benar ingin melepaskan kejenuhannya dalam hingar bingar kompetisi sepakbola lalu usai istirahat maka dia akan aktif kembali.
Atau Klopp memang sedang membangun posisi tawar dengan klub Liverpool apalagi jika dalam 3 tahu mendatang dia berhasil meraih trofi-trofi penting Eropa. Sejauh ini Trofi Liga Champions dan Piala Super Eropa ada dalam genggamannya. Tahun ini meungkin akan bertambah dengan trofi lainnya dan targetnya yang paling diidamkan adalah Trofi Premier League.
Hingga pekan ke-3 kompetisi Liga Primer, The Reds masih menunjukkan performa mengesankan  dengan meraih 3 kemenangan dan memimpin klasemen dengan 9 poin. Liverpool mengungguli Manchester City ditemapt kedua dengan 7 poin hasil dari 2 kemenangan dan satu kali hasil seri.
Menurut Premierleague.com (27/8/19), Liverpool menang 4-1 atas Norwich, 2-1 atas Southampton dan 3-1 atas Arsenal sedangkan City menang 5-0 atas West Ham United, ditahan 2-2 oleh Tottenham dan menang 3-1 atas Bournemouth. Persaingan mereka akan terus berlanjut hingga kopetisi berakhir nanti.
