Pada matchday kedua ini Kamis (20/6/19) pukul 7.30 WIB, Argentina berhadapan dengan Paraguay di Estadio Governador Magalhaes Pinto. Ini adalah pertandingan hidup mati bagi Tim Tango di grup B. Argentina mengalami hasil buruk ketika dalam laga pertamanya kalah 0-2 dari Kolombia. Untuk itu Argentina harus memenangkan laga kedua mereka melawan Paraguay minimal menahan imbang.
Menurut Copaamerica.com (20/6/19), akhirnya Argentina berhasil meraih poin dari hasil imbang melawan Paraguay dalam laga tersebut. Hingga turun minum Argentina ketinggalan 0-1 namun pada babak kedua Lionel Messi berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 dari tendangan penalti. Hukuman penalti untuk Paraguay terjadi karena pemain belakang mereka menyentuh bola dengan tangannya.
Hasil imbang dengan Paraguay masih menempatkan Argentina pada posisi empat  dibawah Paraguay dengan 2 poin diposisi kedua dan Qatar posisi ketiga dengan 1 poin namun unggul selisih gol. Sebenarnya Argentina memiliki poin yang sama dengan Qatar dan mereka akan bertemu dalam laga terakhir di Grup B bersamaan dengan pertemuan laga terakhir Kolumbia lawan Paraguay.  Â
Kolombia sendiri pada matchday kedua ini berhasil mengalahkan Qatar 1-0. Gol baru terjadi diakhir laga melalui sundulan Duvan Zapata. Sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar telah memberikan perlawanan yang sangat mengesankan. Mereka bahkan seharusnya bisa menyamakan kedudukan jika pada menit akhir peluang mereka bisa diselesaikan dengan baik.
Dengan kemenangan ini Kolombia adalah tim pertama di Grup B yang berhasil lolos keperempat final walaupun masih menyisakan laga terakhir melawan Paraguay. Tiga tim lainnya Argentina, Paraguay dan Qatar masih memiliki peluang yang sama untuk bisa lolos ke perempat final.
Matchday ketiga grup B berlangsung pada Senin (24/6/19) pukul 02.00 WIB. Dalam laga yang parallel, Kolombia berhadapan dengan Paraguay dan Argentina melawan Qatar.
Bagi Paraguay bisa lolos sebagai runner up grup jika mampu mengalahkan Kolombia apapun yang terjadi dengan laga lainnya antara Argentina dan Qatar. Paraguay jika menang meraih menjadi 5 poin tidak bisa dikejar oleh Qatar dan Argentina yang maksimal mereka mendapatkan 4 poin.
Namun jika Paraguay bermain draw atau kalah maka mereka akan tersisih dari persaingan peringkat kedua grup. Hal ini karena kemenangan Argentina atas Qatar membuat Tim Tango meraih 4 poin atau lebih tinggi dari yang diperoleh Paraguay dengan 2 poin jika kalah atau 3 poin jika draw.
Penampilan Argentina walaupun menguasai permainan dalam laga melawan Paraguay masih memberikan kekecewaan bagi para penggemarnya. Terutama lini belakang mereka yang sangat keropos. Mereka unggul 55 persen ball possession namun hanya memiliki 7 tendangan dengan hanya 3 tendangan on target.
Lini tengah dengan gelandang bertahan mereka yang sering terlambat melakukan transisi membuat Argentina kedodoran menemrima serangan balik Paraguay. Gol yang terjadi untuk Paraguay berawal dari serangan balik ini. Dari sisi sayap kiri, winger Paraguay, Mathias Rojas membawa bola dengan cepat melewati bek kanan Argentina, Milton Casco. Kemudian dengan cerdik Rojas memberikan umpan tarik terukur yang dengan tendangan keras dari Richard Sanchez menembus sisi kanan gawang Armani. Argentina tertinggal 0-1 hingga turun minum.