Dalam kompetisi Liga 1 2019 ada tiga klub promosi yaitu PSS Sleman, Kalteng Putra dan Semen Padang. Dua klub yang disebut pertama adalah klub yang benar-benar pendatang baru di Liga 1 sebab Semen Padang adalah kontestan yang tahun lalu terdegradasi kemudian berhasil lolos kembali ke Liga 1 tahun ini.
Setelah kemarin dalam laga pembuka Liga 1, PSS Sleman berhasil mengalahkan Arema Malang, kali ini giliran Kalteng Putra berhasil mengalahkan PSIS Semarang dengan skor 2-1. Hasil ini cukup mencengangkan mengingat mereka benar-benar pendatang baru dengan lawan perdana adalah tim yang sudah cukup jam terbang di Liga 1 seperti Arema misalnya.
Jika melihat performa mengesankan yang ditunjukkan PSS Sleman saat mengalahkan Arema FC, maka kali ini juga Kalteng Putra memperlihatkan penampilan yang mengesankan. Mereka bermain terbuka melawan PSIS Semarang walaupun Kalteng Putra adalah tamu yang bermain di kandang PSIS, Stadion Moch Soebroto Kota Magelang, Kamis (16/5) malam.
Gol kemenangan Kalteng Putra dicetak oleh Yohanes Pahabol di menit ke-27 dan Rafael Bonfim di menit ke-42 menjadi penentu kemenangan. PSIS unggul terlebih dulu melalui gol Septian David Maulana pada menit ke-20 yang menjadi pembuka dalam laga tersebut.
Menurut Liga-indonesia.id (16/5/19) gol pembuka PSIS berawal dari sebuah serangan yang dirancang Patrick Mota, berhasil membuka skor bagi PSIS. Tendangan Septian David dengan memanfaatkan bola muntah di muka gawang mampu menggetarkan jala Kalteng Putra. Skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Namun keunggulan ini hanya tujuh menit ketika Gede Sukadana menggalang  aksi di menit ke-27. Lewat sebuah skema serangan sayap, Yohanes Pahabol mampu memanfaatkan ruang tembak dengan merobek gawang PSIS yang dijaga Joko Ribowo untuk menyamakan kedudukan menjad 1-1.
Tuan rumah PSIS terus melakukan serangan gencar untuk mencari gol kemenangan. Beberapa kali peluang David Maulana dan Patrick Mota berhasil dimentahkan penjaga gawang Kalteng Putra, Dimas Galih Pratama.
Akhirnya malapetaka bagi tuan rumah harus diterima dengan dada sesak. Melalui  skema sepak pojok pada menit ke-42, bek Kalteng Putra Rafael Bonfim berhasil mencetak gol kedua bagi timnya. Sundulan bek asal Brasil ini berhasil membalik keadaan untuk keunggulan Laskar Isen  Mulang, 2-1. Skor ini bertahan hingga turun minum.
Babak kedua Skuad asuhan Jafri Sastra membuka peluang lewat tendangan bebas di dekat kotak penalti Kalteng Putra pada menit ke-59, setelah Hari Nur Yulianto dijatuhkan pemain bertahan Kalteng Putra. Namun tendangan bebas Septian David, pemain asli Semarang itu masih melebar di sisi kanan gawang Galih.
Septian David kembali mendapat peluang emas ketika umpan lambung Fredyan Wahyu di sisi kanan, namun sundulannya hanya menyamping tipis di sisi kiri gawang Kalteng Putra.