Â
Pemain-pemain muda Indonesia berhasil merebut 2 gelar turnamen usia muda dibawah 19 tahun, Yonex Dutch Junior International 2019 yang berlangsung 27 Februari -3 Maret 2019 di Badmintonhall Degiro, Haarlem Netherlands.
Dua gelar tersebut diraih di nomor Ganda Putri dan Ganda Campuran melalui pemain muda bertalenta. Â Dalam final yang berlangsung 3 Maret 2019, Nita Violina Marwah/Putri Syaikah berhasil juara setelah mengalahkan ganda putri China, Xumin Luo/Xinru Zhou dengan dua game 21-19 dan 21-18. Di semi final pasangan muda Indonesia ini juga mengkandaskan ganda putri China lainnya, Guo Lizhi/Li Yijing dengan 21-19 dan 21-14.
Sedangkan di ganda campuran pasangan Daniel Marthin/Nita Violina Marwah meraih juara dengan mengalahkan ganda campuran China, Yanzhe Feng/Fangling Lin dengan 21-16 dan 21-16. Pada semi final ganda campuran Indonesia ini mengalahkan pasangan Korea, Min Woo Noh/Ga Lam Kim dengan 21-11 dan 21-11.
Indonesia sebenarnya menempatkan juga finalis di tunggal putra diwakili oleh Christian Adinata namun harus mengakui keunggulan tunggal China, Liang Liu dengan skor 14-21, 21-13 dan 17-21. Disemi final Christian menang rubber set atas pemain Korea, Hyeon Seung Park dengan 18-21, 21-13 dan 21-19. Â
Pada tunggal putri, Stephanie Wijaya hanya bertahan di semi final setelah kalah rubber set dari pemain China, Qianxi Han 9-21 21-8 dan 11-21. Tunggal putri China akhirnya menjadi juara.
Ganda putra yang merupakan unggulan kedua gagal lolos ke final, Â Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin kalah di semifinal dari ganda China, Enyi Dai /Yanzhe Feng dengan rubber set 21-10, 20-22 dan 15-21.
China mendominasi turnamen ini dengan meraih 3 nomor yaitu tunggal putra, putri dan ganda putra sementara Indonesia meraih ganda putri dan ganda campuran.
Berikut adalah hasil selengkapnya dari turnamen Yonex Dutch Junior International 2019 : Â
MS-U19 : (1) Liang Liu (China), (2) Christian Adinata (Indonesia), () Hyeon Seung Park (Korea Selatan) dan Brian Yang (Kanada)
WS-U19 : (1) Qianxi Han (China), (2) Riko Gunji (Japan), (3/4) Stephanie Widjaya (Indonesia) dan Ga Lam Kim (Korea).