Sementara itu Ahmad Riyadh mengharapkan peran aktif dari masyarakat dalam memerangi match fixing ini. Untuk itu PSSI merencanakan pembuatan aplikasi khusus untuk pengaduan pengaturan skor. Dengan adanya aplikasi ini akan memudahkan akses dari masyarakat luas kepada Komite Ad Hoc Integritas.
Pengaduan dan partisipasi masyarakat sepakbola bisa dilakukan melalui aplikasi tersebut. Semoga saja Komite ini bergerak beriringan dengan Satgas Anti Mafia Bola yang dibentuk Kepolisian.Â
Masyarakat sepakbola Indonesia selalu menunggu hasil kerja mereka dalam memberantas mafia sepakbola yang selama ini menjajah persepakbolaan Nasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H