Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Menebak Isi Hati Lionel Messi Menjelang Laga Perdana versus Islandia

16 Juni 2018   00:33 Diperbarui: 16 Juni 2018   00:38 866
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lionel Messi (Foto Getty Images)

Lionel Messi, Pemenang lima kali Ballon d'Or pada awalnya mengumumkan pensiun dalam karir Internasionalnya ketika Argentina kehilangan final Copa America untuk tahun kedua berturut-turut di Chili pada 2016. 

Messi mengatakan bahwa kritik dari media di negara asalnya adalah faktor terbesar dalam keputusan pengunduran dirinya seperti diwartakan Skysports.com (11/6/18).

Namun demikian Messi yang menderita kekalahan di final Piala Dunia 2014 atas Jerman ternyata sudah mengubah pikirannya untuk mundur. 

Bahkan Messi dengan sangat fantastis mencetak hattrick ke gawang Ekuador untuk Argentina dalam laga yang sangat menentukan di kualifikasi Piala Dunia Russia 2018. Laga ini ketika itu sangat penting oleh karenanya wajib dimenangkan Tim Tango untuk meloloskan mereka ke Russia.

Ketika ditanya apakah dia akan pensiun setelah Piala Dunia 2018 ini, Messi mengatakan kepada Skysports.com (11/6/18) : "Saya tidak tahu. Itu akan tergantung bagaimana kami melakukannya, bagaimana itu berakhir." 

Pernyataan yang mengandung kegalauan tingkat dewa. Isi pernyataannya benar-benar tidak memiliki keyakinan dan kejelasan target apa yang ingin dia capai di Piala Dunia 2018 ini. Pernyataan yang hampa tidak memiliki makna dan rasa optimis.

Bahkan menurut Presiden Argentina, Mauricio Macri, hanya Tuhan dan Messi yang akan memutuskan apakah Argentina dapat memenangkan Piala Dunia tahun 2019 ini. 

Pemain Barcelona ini juga memberikan isyarat bahwa itu bisa menjadi usaha terakhirnya. Sehingga ajang Piala Dunia ini bagi Messi harus dimaknai sebagai It's Now or Never.

Bagi Messi ada hal yang membuat dirinya mendapatkan perlakuan tidak adil. "Fakta kami telah kehilangan tiga final sekarang telah menyebabkan beberapa momen rumit dengan pers Argentina karena perbedaan dalam melihat apa artinya mencapai sebuah final. Itu tidak mudah, apalagi mencapai tiga final berturut turut dalam turnamen besar itu adalah upaya yang harus dihargai. 

Memang benar bahwa memenangkan sebuah final itu penting, tetapi mendapatkan tempat untuk berada di sana itu tidak mudah." Demikian kata Lionel Messi seperti dilansir Skysports.com (11/6/18).

Kapten Argentina ini selalu mengingatkan rekan-rekannya bahwa turnamen Piala Dunia tidak mudah walaupun dalam fase grup mereka menjadi favorit untuk bersaing dengan Islandia, Nigeria dan Kroasia. Laga perdana Argentina adalah melawan Islandia pada Sabtu (16/6/18) pukul 20.00 WIB (FIFA.com 15/6/18).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun