Banyak yang kecewa melihat penampilan Persija saat dikalahkan Madura United di Liga 1 dengan 2 gol tanpa balas. Padahal mereka bermain di Stadion Gelora Bung Karno yang mendapat dukungan ribuan suporter setia mereka. Maka wajar saja ketika Persija menjamu Home United di Stadion Gelora Bung Karno, pada leg kedua semifinal Piala AFC Selasa (15/5/18), sebagian besar pendukung mereka merasakan kekhawatiran.
Kekecewaan para pendukung Persija bukan hanya sekedar karena Persija kalah dari Madura United dalam laga tersebut namun juga melihat penampilan mereka yang tidak maksimal terutama pada babak pertama. Menurunkan lapis kedua dan hanya ada Ismed Sofyan serta Novri Setiawan, semua pemain Persija bermain di bawah performa mereka.
Bahkan setelah Ramdani Lestaluhu, Riko Simanjuntak dan Marko Simic diturunkan di babak kedua, performa Persija belum berhasil mendapatkan gol yang ditunggu para suporter. Termasuk Marko Simic beberapa kali punya peluang namun ketajamannya selama ini menghadapi dua laga tersebut seolah sirna.
Khusus menyoroti lini belakang yang dikawal duet bek tengah Gunawan Dwi Cahyo dan Vava Mario Zagalo, mereka bermain sangat lamban menutup pergerakkan Greg Nwokolo, striker Madura United. Jika mereka diturunkan lawan Home United akan sangat riskan dengan performa seperti ini.
Bagi Persija memang dilema dengan cederanya Jaimerson. Bek tengah yang berasal dari Brazil ini perannya sangat sentral bagi pertahanan Persija. Menjadi pertanyaan apakah di lini ini Maman Abdurahman kembali diturunkan berduet bersama Vava ataukah tetap Gunawan Dwi Cahyo yang dipilih Teco.
Siapapun yang diturunkan yang jelas lini belakang ini sangat rawan jika mereka tidak bisa memperbaiki penampilan seperti dalam dua laga terakhir. Fokus dan komunikasi yang baik serta bermain tenang mungkin inilah kunci keberhasilan menjaga pertahanan Persija. Belum lagi masalah penjaga gawang pengganti Andritany yang cedera.
Untuk bek sayap, Ismed Sofyan dan Rezaldi atau Valentino Telaubun siap beraksi. Â Mereka memiliki kondisi yang cukup stabil baik fisik maupun mental. Khusunya Rezaldi sudah saatnya turun dalam laga ini terutama untuk menunjang serangan dari sektor sayap melalu umpan crossingnya bagi Simic, sangat dinantikan.
Marko Simic bersama Persija telah mencetak tujuh gol dalam tiga pertandingan kandang, termasuk empat di pertandingan terakhirnya di Stadion Gelora Bung Karno melawan Johor Darul Ta'zim (The AFC.com 15/5/18). Namun dalam dua laga terakhirnya, melawan Home United di Singapore dan Madura United di Jakarta, Simic benar benar mandul tidak mampu mencetak gol. Itulah sebabnya para suporter sudah sangat menunggu gol Simic di Stadion GBK ini. Â Â
Sementara itu Pelatih Home United sudah menyiapkan strategi dalam meredam serangan Persija. "Kami ingin bermain melawan mereka, kami akan bersiap menghadapi segala kemungkinan. Kami punya rencana untuk pertandingan ini, namun tak akan kami beberkan di sini," kata Aidil Sharin Sahak sepeti dilansir CNNIndonesia.com (15/5/18).
Andalan Home United adalah pemain asal Korea Selatan yaitu Song Ui-young, yang telah mencetak gol dalam enam dari tujuh pertandingan Home United dan dalam setiap pertandingan tandang, akan menjadi ancaman bagi Persija seperti gol yang disarangkannya ke gawang Macan Kemayoran di Stadion Jalan Besar, Singapore pekan lalu.
Selamat bertanding Persija, membela Negara ini adalah kehormatan tertinggi.