Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Presiden Jokowi : Asian Games 2018 Harus Sukses

11 Desember 2015   20:11 Diperbarui: 16 Desember 2015   05:23 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden RI, Joko Widodo

 

 

Foto : Afif Rahman Kurnia/Republika Online

 

 

"Jangan lagi rutinitas yang monoton, business as usual, cari percepatan-percepatan, terobosan-terobosan. Saya ingin hajatan besar ini dilaksanakan maksimal, tidak setengah-setengah. Saya berharap betul sebuah keberhasilan Asian Games 2018," kata Presiden Jokowi. 

Presiden Joko Widodo di dampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla, memimpin Rapat Terbatas khusus membahas persiapan pelaksanaan Asian Games ke-18 Tahun 2018. Rapat diselenggarakan di Kantor Kepresidenan, Jakarta pada hari Jumat 11 Desember 2015. Dalam Rapat tersebut, Presiden menginstruksikan kepada semua pemangku kepentingan agar segera bekerja dan menyelesaikan pembangunan insfrastruktur venue dan lapangan serta wisma atlet. Presiden memberikan pengarahan kepada para peserta rapat terbatas tersebut agar semua harus bergerak cepat menyelesaikan pekerjaan dan memastikan persiapan penyelenggaraan Asian Games ke-18 berjalan dengan baik agar penghelatan nantinya sukses. Terutama pembangunan infrastruktur segera dilakukan karena waktunya semakin mepet termasuk sarana prasarana yang akan digunakan untuk pertandingan, untuk penginapan para atlit dan offisial.  Targetnya pada tahun 2016, semua venue atau lapangan yang digunakan untuk pertandingan sudah siap seluruhnya. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan mengingat waktu yang terus berjalan cepat. Sementara itu Menpora Imam Nahrawi mengatakan bahwa Inpres yang nantinya akan memayungi lembaga/kementerian agar bisa bekerja lebih cepat, akan segera keluar dalam waktu dekat ini. 

Seusai Rapat terbatas Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani mengatakan langkah pertama yang akan dilakukan adalah membangun wisma atlet untuk menampung 14.000 atlet, official, dengan 7.000 awak media yang diperkirakan akan hadir nanti. Selain itu ada 35 Venue yang akan digunakan dalam acara Asian Games. Ada 25 venue yang harus dibangun baru sisanya hanya diperlukan renovasi. Menko Puan akan melakukan Koordinasi dengan Kemenpora, Kementerian PU, Kementerian Keungan, Pengelola GBK, Setneg serta komisi yang terkait di DPR agar semua rencana berjalan dengan baik. 

Olympic Council of Asia (OCA) telah menetapkan nama resmi Asian Games 2018 adalah Asian Games Jakarta-Palembang 2018. Untuk pertamakalinya nama resmi Asian Games dilakukan dengan dua kota sebagai penyelenggaranya. Ada empat Provinsi yang akan terlibat langsung dengan Asian Games 2018 yaitu DKI, Sumatera Selatan, Jawa Barat dan Banten. 

Presiden Jokowi sudah menginstruksikan Asian Games 2018 sudah seharusnya sukses. Tentu saja semua harus bekerja keras plus cerdas. Para atlitnya juga harus benar-benar mempersiapkan dengan penuh tanggung jawab membela kehormatan negara. Presiden akan merasa bangga jika Asian Games 2018 nanti benar-benar sukses penyelenggaraannya dan sekaligus sukses para atlit dalam meraih medali. Dengan izin ALLAH semua cita-cita bagi bangsa ini meraih prestasi akan terkabul jika diiringi niat dan tekad yang kuat. 

Mungkin pada Asian Games 2018 ini ada hal yang menarik untuk direnungkan. Cabang sepakbola merupakan cabang yang sangat favorit dalam gelaran pesta olah raga multi event ini.  Apakah untuk Asian Games 2018 ini untuk pertama kalinya cabang sepakbola tidak dipertandingkan? Mengingat sampai saat ini sepakbola Indonesia sedang mati suri karena mendapat suspend dari FIFA. 

Sumber Bacaan : Antaranews.com, Republika Online

Bandung 11 Desember 2015

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun