Invoice, pernahkah Anda mendengarkannya?. Invoice dapat pula diartikan sebagai surat tagihan. Surat ini diberikan ketika pembeli melakukan pembelian barang atau jasa dengan sistem kredit.Â
Invoice diberikan untuk mengingatkan kepada pembeli agar melakukan pelunasan sisa pembayaran. Bagi Anda pelaku usaha UMKM di Indonesia pasti merasa terganggu akibat invoice tersebut belum dibayarkan. Apalagi kalau berbicara masalah lamanya waktu pelunasan sisa pembayaran pasti akan mengganggu arus kas usaha Anda.Â
Hal ini terjadi karena tidak semua orang membayar invoice secara tepat waktu, ada yang pada saat jatuh tempo bahkan ada pula yang terlambat (setelah waktu jatuh tempo). Pada artikel ini akan dibahas secara tajam setajam silet dalam mengupas tentang 5 teknik ampuh membuat invoice agar cepat dibayar.
Adapun 5 teknik ampuh membuat invoice agar cepat dibayar, antara lain:
- Buat Invoice dengan Kata -- Kata yang mudah dimengerti.
- Pada dasarnya kekuatan surat terletak pada kata -- kata. Tulislah daftar barang secara lengkap mulai dari nama barang, ukuran, jenis, bahan dan semuanya yang terkait barang tersebut. Dengan itu, pelanggan Anda akan mengingat dan segera melunasi tagihannya. Selain itu, Anda juga harus menyertakan loga UMKM Anda sebagai tanda bahwa Anda terlihat profesional dan membuat invoice ini mudah dikenali pelanggan Anda.
- Beri jangka waktu pada invoice
- Teknik ampuh membuat invoice agar cepat dibayar, salah satunya adalah beri jangka waktu pada invoice. Pada invoice Anda harus tuliskan jangka waktu pelunasan tagihan pelanggan Anda. Apabila jatuh tempo tiga puluh hari, maka sebaiknya Anda tuliskan dua puluh hari, dikarenakan untuk menghindari kemungkinan pelanggan terlambat membayar.
- Beri metode pembayaran yang fleksible
- Pilihan metode pembayaran yang Anda berikan kepada pelangan akan berpengaruh kepada lama tidaknya pelanggan Anda melunasi tagihannya. Apabila pilihan metode pembayaran maka tidak menutup kemungkinan akan sulit bagi pelanggan untuk melunasinya. Sehingga membuat pelanggan Anda menunda -- nunda waktu pembayaran. Lain kata, kalau Anda memberikan beragam metode pembayaran yang praktis dan fleksible maka akan mudah pelanggan Anda melunasi tagihannya.
- Kirimkan invoice pada orang yang bersangkutan
- Ketepatan adalah kunci kesuksesan usaha. Begitu pula dengan invoice, apabila Anda mengirim pada orang yang tidak bersangkutan (bukan pelanggan Anda tetapi saudaranya) maka tidak menutup kemungkinan invoice yang Anda kirimkan tidak disampaikan secara benar kepada pelanggan Anda. Oleh sebab itu, pastikan Anda mengirim invoice pada orang yang bersangkutan alias pelanggan Anda langsung.
- Ingatkan pelanggan Anda kembali
- Apabila invoice yang Anda berikan mendekati jatuh tempo, maka Anda harus mengingatkan pelangaan Anda kembali. Hal ini akan membuat pelanggan Anda melunasi tagihan mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H