Perjuangan Indonesia Menghadapi Jepang dengan Pejuangan Fisik dan Diplomasi

Indonesia sekarang ini yang kita nikmati dan rasakan sekarang ini adalah sebuah salah satu hasil dari pendahulu kita untuk memperjuangkan dan berusaha memajukan negara tercinta ini. Terutama juga saat pendahulu kita untuk bisa memperjuangkan dalam mendirikan negara ini yang telah berdiri dan merdeka selama 77 tahun  dan mau menuju ke 78 tahun indonesia telah merdeka pada tahun ini 2023. 

Untuk rakyat Indonesia bisa mendapat kemerdekaan dan  bisa menciptakan kehidupan masyarakat yang layak dan terbebas dari penjajahan dari bangsa lainya. mereka harus  mengalami penjajahan selama ratusan tahun semenjak kedatangan portugis dan spanyol ke indonesia pada abad 16. yang awalnya hanya berdagang namun karena ketamakan mereka dalam menguasai rempah-rempah, maka terjadinya kolonialisme demi menguasai dan bisa memonopoli perdagangan untuk  kepentinganya. Namun bukan dari bangsa tersebut saja yang menjajah. Setelah itu nantinya munculnya negara atau kompeni lainya yang telah menjajah setelahnya seperti VOC, Inggris, Prancis, Belanda, hingga sesama negara Asia yaitu Jepang.

Saat kedatangan Jepang ke Indonesia yang saat itu masih dikuasai oleh Belanda dan masih bernama Hindia Belanda itu. Jepang melakukan penyerangan dan merebutkan wilayah belanda secara cepat dan masif mengingat angkatan militer Jepang sangat kuat dan terorganisir. Sehingga Jepang telah memiliki dan menguasai wilayah Belanda itu. Demi sumber daya alam dan manusia demi mendukung memperluas wilayah kekuasaannya saat peperangan. Juga Jepang saat itu diterima oleh masyarakat karena jepang saat itu akan " berjanji" untuk bisa memberikan kemerdekaan kepada indonesia. Dan melakukan pencitraan atau propaganda dengan hal yang baik seperti gerakan 3A, yaitu Jepang cahaya Asia, Jepang pemimpin Asia, dan Jepang pelindung Asia. supaya bisa diterima masyarakat sehingga masyarakat memiliki dorongan untuk membantu Jepang mendukung tujuan tersebut, 

Di masa penjajahan jepang. Jepang memimpin Indonesia dengan kejam. Seperti memaksa hasil padi diberikan ke pihak Jepang, memaksa orang untuk mengikuti budaya Jepang yang bertolak belakang dengan ajaran yang diimanniya seperti Seikerei (melakukan sujud ke matahari terbit yang melukai umat Muslim dimana adalah perbuatan yang tidak sepatutnya), dilakukan kerja paksa atau romusha untuk membangun infrastruktur secara tidak manusiawi, mengalami penindasan, dan sebagainya sehingga menyebabkan korban jiwa dan kesengsaraan bagi rakyat indonesia.

Sehingga rakyat melakukan 2 cara perjuangan yaitu secara fisik dan diplomasi. Dan karena itu juga terjadinya banyak peperangan antar masyarakat dan pihak jepang seperti peristiwa Singaparna, Indramayu, Cot Plieng, dan sebagainya yang menjadi  adalah suatu cara rakyat memperjuangkan kemerdekaan melalui perjuangan fisik. 

Namun karena adanya Jepang juga malah juga memberikan dampak positifnya bagi Rakyat indonesia walaupun tidak sebanding dengan Negatifnya. Namun begitu Hal positif malah bisa membantu rakyat indonesia untuk memperjuangkan. Seperti adanya organisasi tentara PETA didirikan jepang yang membantu dalam melawan tuanya sendiri dengan melakukan pemberontakan seperti di Aceh, Cilacap, Blitar dan sebagainya yang menjadi salah satu cara juga rakyat Indonesia melakukan perjuangan secara fisik. 

Di jaman penjajahan Jepang juga, Pendidikan semakin maju dan lebih menjangkau banyak orang, perluasan penggunaan Bahasa Indonesia, Industrialisasi yang lebih maju, dan sebagainya. 

Dan juga Karena Jepang. Terciptanya juga organisasi BPUPKI ( Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) yang didukung oleh Jepang demi bisa mendukung kemerdekaan Indonesia melalui pembentukan dan perumusan UUD dan membuat ideologi Pancasila yang menjadi cara paham masyarakat indonesia oleh para pendahulu kita. Namun Selain itu juga, BPUPKI ini digunakan untuk memikat hati rakyat untuk  mempertahankan kekuasaan dan membantu Jepang melawan sekutu pasca Jepang mulai melemah digempur oleh sekutu. Dan dilanjutkan dengan PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia)  dimana adalah lanjutan dari BPUPKI namun ini lebih ditujukan hanya untuk menciptakan dan menyempurnakan UUD dan mempersiapkan kemerdekaan Indonesia pasca Jepang dinyatakan kalah pada PD 2 dan di bom kota Hiroshima dan Nagasaki oleh Sekutu.

Sehingga membawa Indonesia bisa memproklamasikan kemerdekaan dan mendirikan negara Indonesia. Dan cara tersebutlah adalah cara rakyat Indonesia memperjuangkan melalui diplomasi. 

 Sampai  pada akhirnya kita telah mendapat kesempatan dan meraihnya dalam mendapatkan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 dengan menyatakan kemerdekaan melalui proklamasi pasca Hiroshima dan Nagasaki, kedua kota penting untuk pembangunan militer dibom oleh pihak sekutu yaitu Amerika Serikat pada tanggal 6 dan 9 Agustus. Sehingga Bangsa indonesia bisa berhasil untuk mengelola dan memiliki tanah air kita sendiri sampai sekarang ini. 

Karena itu kita patut bersyukur kepada tuhan karena telah mendukung dan menyertai para Pendahulu kita dan bersyukur kepada pendahulu kita dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia walaupun dengan  cara mereka yang berbeda-beda tergantung situasi namun dengan tujuan sama untuk membebaskan kita dari penjajahan dengan kerja keras dan pengorbanan baik dari tenaga, waktu, uang hingga nyawa. Dan karena itu kita tidak boleh menyiakan pengorbanan dalam  kemerdekaan yg mereka wariskan kepada kita dan kita perlu melanjutkan dan mengisi kemerdekaan dengan menjadi Rakyat indonesia yang baik dan berprestasi. Sehingga kemerdekaan Indonesia akan tetap bertahan dan dirasakan oleh anak cucu kita nantinya.