Tak terhindarkan
Sayang dan benci silih berganti datang
Dan kadang berdampingan
Ada rindu yang tak bisa diungkapkan
Hanya karena belum bisa kutersenyum
Mereka bilang, aku belum apa-apa.
***
Amarahku tersulut kata
Yang bisa kulakukan menangis semata
Berjuang pun tak dihargai juga
Aku ini tanpa pelipur lara
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!