Mohon tunggu...
Henny Agustin
Henny Agustin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pribadi

Mahasiswa komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ikatan Keluarga Pelajar Belitung Melakukan Pengabdian Masyarakat di Desa Suak Gual, Selat Nasik, Kabupaten Belitung

8 Maret 2022   19:45 Diperbarui: 8 Maret 2022   19:50 421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ikatan Keluarga Pelajar Belitung (IKPB) melakukan Pengabdian masyarakat pada tanggal 06-16 Januari 2022 di Desa Suak Gual, Selat Nasik, Kabupaten Belitung. Kegiatan tersebut di ikuti kurang lebih dua puluh peserta dari kumpulan mahasiswa Belitung

IKPB ini merupakan kumpulan dari semua mahasiswa Belitung yang berkuliah didalam maupun luar daerah. Hal tersebut bertujuan untuk menjaga hubungan antar sesama mahasiswa daerah yang mana bertujuan membangun daerah sendiri dengan kompak melakukan hal-hal positif seperti pengabdian masyarakat ini.

Desa Suak Gual ini mempunyai daya tarik tersendiri karena desa ini sudah menjadi kampung nelayan maju yang ditetapkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan. Warna-warni Desa Suak Gual menjadi daya tarik tersendiri sebagai permukiman nelayan. 

Selain bersih dan tertata rapi, desa ini juga memiliki fasilitas yang baik sehingga dapat menarik wisatawan dari luar Belitung. Pengembangan kampung nelayan maju ini merupakan inisiasi Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT) KKP. Upaya ini dilakukan untuk mengubah kampung nelayan dari kesan miskin, kumuh dan kotor menjadi lebih maju dan tertata dengan baik.

Ditengah kondisi pesisir, kadang kita berpikir bahwa kondisi pesisir itu sering kali di identikan dengan pendidikan yang rendah namun ternyata banyak sekali orang-orang sukses yang berasal dari desa tersebut. Sehingga hal tersebut menjadi daya tarik tersendiri dalam menentukan lokasi pengabdian di Desa Suak Gual.

Kegiatan pengabdian masyarakat tahun 2022 ini sasaran yang pertama adalah anak-anak sekolah baik itu  SD, SMP, dan SMK (karena di Selat Nasik hanya punya satu SMK dan tidak ada SMA) serta masyarakat didalam lingkup pemerintah desa maupun masyarakat umum di Desa Suak Gual. Terkait dengan kegiatannya terbagi menjadi 3 bidang yaitu pendidikan lingkungan, sosial ekonomi, dan pariwisata.

Ada beberapa kegiatan yang dilakukan seperti di bidang pendidikan yang sasarannya anak-anak SD karena di Desa Suak Gual hanya ada SD sementara SMP dan SMK berada didesa lain bukan di Desa Suak Gual namun masih didalam lingkup kecamatan. 

“Di Selat Nasik terdapat empat desa yang mana untuk SMP dan SMK hanya ada satu dipulau tersebut tetapi didesa lain tidak ada sehingga kami hanya fokus di SD yang ada di Desa Suak Gual dengan mencoba melakukan dinamika kelompok, bermain bersama anak-anak SD, mengadakan lomba untuk anak-anak SD agar mengasah potensi mereka” Ujar Giovanni selaku ketua IKPB cabang pusat. 

Dalam kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan motivasi murid-murid SD, SMP, maupun SMK sehingga mereka bisa mendapatkan pandangan lebih luas mengenai betapa pentingnya pendidikan bagi masa depan mereka.

Selain itu, diadakan sosialisasi anti korupsi untuk pemuda pemudinya seperti sosialisasi napza dan masih banyak kegiatan lainnya dibidang pendidikan seperti mengajarkan terkait hidup sehat kepada anak-anak. 

Untuk lingkungan ditujukan kepada pemuda pemudi dengan mengajarkan pengelolaan dan mengadakan kegiatan lomba melukis kotak sampah yang di fasilitasi kotak sampahnya untuk mereka lukis dan selanjutnya kotak sampah yang telah di lukis diberikan kepada mereka supaya memotivasi agar membuang sampah pada tempatnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun