Stuttgart Flughafen atau Stuttgart Airport letaknya sekitar 50 kilometer dari tempat tinggal kami. Karena letaknya tidak terlalu jauh, bandara ini yang paling sering saya lewati di antara bandara lain yang ada di Jerman.
Bandara Stuttgart, sesuai namanya, berada di kota Stuttgart. Stuttgart adalah ibukota dari Bundesland (negara bagian) Baden-Württemberg, yang terletak di wilayah selatan Jerman. Umumnya nama dan penyebutan bandara di Jerman menurut nama kota di mana bandara berada.Â
Sejak 2014, bandara dengan IATA-code STR ini memiliki nama lengkap Stuttgart Manfred Rommel Airport. Tambahan nama Manfred Rommel diambil dari nama seorang politisi Jerman yang juga merupakan mantan walikota Stuttgart (masa jabatan 1974-1996). Manfred adalah putra dari Jenderal Erwin Rommel, salah satu jenderal terbaik pada masanya.
Jabatan Manfred Rommel sebagai walikota otomatis menjadi presiden pengawas airport Stuttgart. Selama masa kepemimpinannya, Manfred mengembangkan dan memodernisasi bandara Stuttgart. Setahun setelah wafat Manfred Rommel, namanya dijadikan nama bandara Stuttgart sebagai bentuk penghormatan atas pengabdiannya.
Bandara Stuttgart mulai dibangun pada tahun 1937, sebagai lokasi baru yang lebih luas dari bandara lama yang telah ada sejak tahun 1920.
Setelah selesai pembangunan bandara, pengoperasian bandara untuk penerbangan sipil tertunda karena pecahnya Perang Dunia II. Usai perang bandara Stuttgart diduduki oleh pasukan Prancis, diikuti kemudian oleh Amerika.
Tahun 1948 bandara Stuttgart kembali digunakan untuk penerbangan sipil hingga sekarang. Saat ini Stuttgart Airport memiliki 5 terminal (T1, T1-West, T2, T3, dan T4).
Terminal 1 dan 2 dipenuhi oleh pesawat dari maskapai penerbangan Lufthansa, Austrian Airlines, Turkish Airlines, dan lainnya.
Di Terminal 3 ada penerbangan internasional lain seperti Air France, British Airways, KLM, SAS, Condor, dan beberapa maskapai low-cost. Sedangkan T4 digunakan untuk pesawat carter.