Hujan luruh membelai putik bunga
yang runduk terkantuk-kantuk
Membasahi arsiran jendela kayu merahbata
menghadirkan senandung asmara
Titik air menerpa dedaunan hijau
Dua tetes jatuh
mengetuk lembut bibir wanita bermata hazel
yang berteduh di bawah magnolia
Senyumnya mekar
Wajahnya menengadah
menikmati aroma musim semi
yang memenuhi udara
Gemerisik hujan musim semi
bersenandung merdu
menyampaikan kabar rindu
dari kekasih di seberang samudra
Hennie Triana Oberst
Germany, 03.06.2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H