Mohon tunggu...
Hennie Triana Oberst
Hennie Triana Oberst Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka traveling dan budaya

Kompasianer Jerman || Best in Citizen Journalism Kompasiana Awards 2023

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dalam Kedamaian Cinta Abadi

1 Juni 2022   08:12 Diperbarui: 10 Juni 2022   02:20 557
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada janji pada Ilahi yang harus kau tunaikan
Namun, perpisahan selalu menorehkan kepedihan
Takkan ada kata
yang bisa menggambarkan kehilangan
dan kesedihan ini 

Kau akan selalu berada dalam ruang hatiku,
menjajari langkahku
lekat dalam bayangan dan cahaya pagi dan malam

Kenangan kita akan selamanya mengisi helaan napasku.
Senyummu akan menghiasi mayapada berpendar bersama bintang-bintang

Jarak kita hanya doa
yang bertebaran di langit 
dan memenuhi angkasa

Sekarang,
biarkan aku taburkan kembang di pusaramu.
Agar harumnya menyampaikan rindu yang takkan berkesudahan

Rest in love my little sister 

Hennie Triana Oberst
Jakarta, 01.06.2022
In memoriam of my sister
Dewi HSH (21.05.2022)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun