Setelah menempuh hampir dua jam perjalanan, akhirnya kami tiba di kota Mahabalipuram. Jika tidak singgah ke toko dan mengisi bahan bakar, pasti kami bisa tiba lebih cepat. Sebab jaraknya sekitar 55 km dari kota Chennai (Madras), ibukota negara bagian Tamil Nadu, India.
Mahabalipuram terletak di Pantai Koromandel yang menghadap Teluk Benggala. Kota ini pada masanya merupakan kota pelabuhan yang sangat penting.
Mahabalipuram dikenal juga dengan nama Mamallapuram. Kota yang diberi nama dari Raja Mamalla Narasimha Varman-I. Beliau adalah seorang pejuang yang hebat dan gagah berani, sehingga diberi gelar Mamalla yang berarti "petarung hebat".
Gelar inilah yang akhirnya menjadi pengganti nama kota Mahabalipuram menjadi Mamallapuram.
Sejarah kota candi
Pemandangan bebatuan yang dianggap aneh di sekitar kota Mahabalipuram ingin diubah oleh penguasa masa itu. Raja-raja Dinasti Pallava yang berkuasa pada awal abad ke-7 hingga pertengahan abad ke-10 memiliki rencana untuk menjadikan kota ini menjadi kota candi.Â
Raja Mahendravarman-I, raja yang tertarik pada seni, arsitektur dan kesusastraan, beliau adalah orang pertama yang menugaskan membangun candi gua batu di Mandagapattu. Tempat suci yang didedikasikan untuk Tritunggal Mahakudus, Dewa Brahma, Wisnu dan Siwa (Mahadewa). Â
Kurang lebih 200 tahun lamanya para pematung dari beberapa generasi bekerja untuk membentuk batu granit mentah menjadi candi indah yang tersebar di seluruh kota. Kreasi yang menampilkan kesempurnaan seni pahat.
Mahabalipuram menjelma menjadi kota dengan relief terbesar di dunia yang menggambarkan gagasan Hindu, tentang surga di bumi dalam citra yang luar biasa. Di sini manusia dan hewan, dewa dan orang suci bersatu dalam cinta dan hormat satu sama lain. Â