Menjadi orang yang menyenangkan dan tidak menyebalkan juga merupakan suatu perbuatan yang baik. Dengan menjadi customer yang tidak menyebalkan, maka penjual bisa respek pada pembeli. Jangan selalu berpendapat bahwa pembeli adalah raja karena penjual atau customer service bukanlah pembantu yang bisa diperlakukan seenak hati.
Berikut ini adalah hal-hal yang bisa kamu praktikkan agar tidak menjadi pembeli yang menyebalkan saat membeli baju, yaitu :
1. Siapkan budget yang sesuai dengan kemampuan
Uang bukan segalanya, tapi untuk membeli baju juga butuh uang. Baju bermerk dengan bahan berkualitas tentunya dibuat dengan proses dan membutuhkan biaya agak mahal. Oleh karena itu harganya seimbang dengan proses yang dilalui baju tersebut.
Mahal pun itu relatif, berbeda bagi tiap orang. Tidak perlu memaksakan harus bergaya melebihi batas. Bisa kok bergaya dengan budget yang biasa, tinggal cari referensi di internet tentang fashion yang sedang hits saat ini.
2. Mengetahui ukuran atau size chart
Kalau pembeli tidak mengetahui ukuran baju untuk dirinya atau untuk orang lain yang akan diberi hadiah, bagaimana seorang penjual tahu mana ukuran yang pas.
Pembeli bisa mengukur lingkar dada menggunakan meteran kain, atau langsung mengukur lebar dada baju yang sudah dimiliki dengan penggaris. Bisa juga menggunakan tali rafia yang sudah sesuai panjangnya dengan baju yang sudah diukur sebelumnya.Â
Tali rafia tersebut bisa dibawa saat belanja langsung di toko.
Mengetahui ukuran menghindari pengembalian barang karena salah ukuran yang menghabiskan waktu pembeli baik saat belanja online maupun belanja langsung.
Ukuran baju setiap produk kemungkinan bisa berbeda ukuran dari size chart yang sudah diberitahukan. Namun, hanya selisih sedikit, bisa satu sampai dua sentimeter.
3. Cari info dari internet
