Mohon tunggu...
heni arasyd
heni arasyd Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

philocalist💐🪶

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

teori psikososial erik erikson

17 Januari 2025   23:29 Diperbarui: 17 Januari 2025   23:29 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Berikut adalah artikel yang membahas teori-teori psikologi yang Anda minta:

4. Teori Psikososial Erik Erikson

Erik Erikson mengembangkan teori perkembangan psikososial yang menekankan pentingnya interaksi sosial dalam membentuk identitas individu. Erikson memperkenalkan delapan tahap perkembangan psikososial, yang masing-masing berfokus pada krisis atau konflik yang harus dihadapi individu untuk mencapai perkembangan yang sehat. Setiap tahap melibatkan dua kutub yang berlawanan, di mana individu harus menemukan keseimbangan antara keduanya.

Beberapa tahap penting dalam teori ini antara lain:


  • Tahap pertama: Kepercayaan vs. Ketidakpercayaan (0-1 tahun) -- Anak belajar untuk mempercayai orang tua dan lingkungan sekitar.

  • Tahap kelima: Identitas vs. Kebingungannya peran (12-18 tahun) -- Remaja mencari identitas diri dan peran dalam masyarakat.

  • Tahap kedelapan: Integritas vs. Keputusasaan (65+ tahun) -- Individu merefleksikan kehidupan mereka dan mencapai rasa integritas atau merasa putus asa.

Teori ini sangat penting karena menekankan pentingnya hubungan sosial dalam membentuk kepribadian individu sepanjang hidup.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun