Berita Buruk Cepat Saja di Ambil Media

Sebelumnya saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak memberikan banyak masukan kepada Aremania di berbagai media,termasuk media ini tentang bagaimana seharusnya sikap Aremania ke depan tanpa menutup mata atas semua yang pernah di lakukan oleh pihak-pihak kecil Aremania, terkait masalah tour Batavia, kami Aremania di beritakan dengan kencang bahwa Aremania melakukan lemparan-lemparan kepada warga di daerah Cikampek – Cirebon usai menyaksikan team kesayangan kami di Senayan. [caption id="attachment_160049" align="alignleft" width="300" caption="Wajah-wajah Aremania saat di Senayan"][/caption] Semua tentu tau kalau di cikampek-cirebon itu Area nya supporter apa, sebelum berangkat ke Jakarta, kami telah di ingatkan dan di himbau jangan pernah melakukan tindakan anarkis selama perjalanan ke Jakarta, sekecil perbuatan kita nantinya akan membuat Aremania dan Arema yang rugi, Polda Metro Jaya melalui konferensi persnya menjelaskan, Mereka akan memulangkan Aremania kembali ke Malang/wilayahnya masing-masing jika mereka(Polda)mendengar Aremania melakukan aksi pelanggaran di jalan, terlebih meresahkan masyarakat. Dan kami mengerti akan semua itu, tidaklah ada untungnya kalau sampai kami melakukan perbuatan zolim di perjalanan, keberangkatan kami seperti melintasi jalur kaum Yahudi(Israel) ketika berada di wilayah Bumi Pasundan, lemparan-lemparan batu dan bom molotov di arahkan kepada kami, seakan kami ini adalah kaum-kaum yang hina dan tidak pantas hidup di muka bumi, serangan mereka tidak lain hanyalah untuk melumpuhkan kami (Aremania), dan apa yang terjadi telah ada korban dari Aremania, rekan yang berasal dari Kec.SumberPucung Kab.Malang yang kini tengah di rawat inap karena koma di salah satu pelayanan medis Kota Cikampek. Lalu adakah yang bertanggung jawab hai kaum-kaum yang saat itu melakukan tindakan kejam itu? saya dan rekan-rekan Aremania tentu saja sedih melihat rekan-rekan kami di perlakukan seperti itu, dan untungnya saja tidak semua isi dalam kereta di ledakkan dengan BOM ATOM mereka, sehingga kami dengan selamat tiba di Jakarta POLDA pun tidak mendengar kami melakukan kekerasan, kami benar-benar berada dalam pihak yang pasrah, tapi ada juga rekan-rekan kami yang melakukan perlawanan dengan tujuan pembelaan diri, termasuk rekan kami yang sekarang di rawat inap itu. Sesampainya kami di Senayan, kami Aremania saling bercerita dan bertukar informasi selama perjalanan kepada sesama Aremania, sebagaian besar mereka mendapat serangan kala melintas di wilayah itu, bahkan Bis pun juga di lempari-lempari dengan hujan batu, sungguh kami sangat marah dan emosi mendengar semua tindakan tidak manusiawi itu, sebenarnya apa salah kami Pak, Mas? iri kah kalian dengan prestasi Arema? siapakah provokator yang membuat kalian(Oknum Viking/Bobotoh) membenci dan memusuhi kami? ingat! kalian jangan melihat dari sebuah sudut sempit, hanya karena katanya SATU NYALI langsung ikut-ikutan tindakan brutal itu? saya sempet berfikir tapi semoga tidak benar, bahwa ada pendukung kesebelasan dari kota sebelah menyampaikan informasi ke pada pendukung Persib untuk menyerang kami. Ingat ! kalian telah memulai permusuhan .. pernah kalian di hajar saat melintas di Malang? saya sangat kecewa terhadap ulah sebagian Viking/Bobotoh yang tidak bertanggung jawab itu, lain kali kalau melempar tidak usah memakai kaos Persib, kasihan rekan-rekan Viking sejati yang tetap ingin menjaga tali persaudaraan ini dan akan rusak karena kalian. Maka pantas saja Aremania juga membalas saat kembali dari Jakarta, bahkan mungkin juga ada yang sudah menyerang sebelum mereka menyerang dahulu, karena mereka(Aremania) sudah semakin emosi dengan kelakuan kalian, dan blastt……. Berita akhirnya menyebar di berbagai Media bahwa Aremania melakukan lemparan-lemparan kala lewat di Cikampek-Cirebon,,, kenapa tidak ada Pemberitaan saat kami berangkat karena di Serang?… Kabar terakhir, rekan-rekan Jakmania juga di Serang kala melintas di Jalur tersebut, siapa yang tau itu penyerang pendukung Klub Mana? ya sudahlah! kalau saya pribadi tidak lantas serta merta ikut memusuhi Viking/Bobotoh, banyak saudara-saudara viking saya berada di Malang, dan banyak masyarakat Malang yang mencari rezeki di Bumi Pasundan, saya tidak ingin hanya karena tulisan(MALANG, PLAT N) atau lain sebagainya menjadi titik api yang jika sudah terbakar akan sulit di padamkan. Salam Damai Supporter Indonesia (Hendy Prima S)