Kemarin punya kesempatan belajar bareng Keluarga Kita. Mendengar banyak cerita, menyimak satu-persatu pengalaman yang beragam dari latar belakang yang beragam pula. Lalu aku makin inget ucapan salah satu dosen di kelas Kepri dulu, "mungkin sekarang kita sadar ada praktik-praktik pengasuhan yang dilakukan orang tua kita tidak sebagaimana seharusnya, tidak sesuai teori. Tapi bukan berarti kita bisa terus menyalahkan, dimaafkan saja. Yang penting nanti saat kita jadi orang tua, kita bisa memperbaiki karena kita tau ilmunya,"
Beliau menjabarkan bahwa perjalanan menjadi orang tua tidak akan pernah sempurna, orang tua kitapun terus belajar sampai sekarang. Kita yang belajar ilmu psikologipun belum tentu akan bisa "selancar" seharusnya, makin ke sini akan makin kerasa kalau baru sedikit yang kita tau. Menjadi orang tua adalah perjalanan panjang dengan masa belajar seumur hidup.
Untuk aku, kamu dan siapapun yang kadang menghakimi pengasuhan orang tua di masa lalu.... Ingat impian tinggi, taruh percayamu. Percaya kalau nanti saat jadi orang tua kita akan bisa lebih baik lagi. Sekarang dan nanti adalah waktu kita belajar jadi lebih baik lagi.
Percaya kalau sampai saat ini orang tua kita juga terus belajar buat jadi orang tua untuk kita. Selamat memutus mata rantai pengasuhan yang tidak seharusnya. Selamat menyusuri perjalanan panjang yang tidak ada habisnya. Tanpa menghakimi, tanpa menuntut diri jadi sempurna.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H