Sandiaga Salahuddin Uno. Dia memegang posisi yang penting sebagai seorang politisi dan pengusaha. Selain itu, karir politiknya---yang mencakup pencalonan sebagai wakil presiden Indonesia---dan kontribusi kewirausahaannya terhadap ekonomi Indonesia diakui dengan baik.
Lahir di Rumbai, kota Pekanbaru, pada 28 Juni 1969, adalah seorang pria Indonesia bernamaKehidupan Awal dan Pendidikan
Sandiaga adalah putra dari Razif Hali Uno dan Rachmini Rachman. Ayahnya bekerja di Caltex di Riau sebelum keluarga tersebut pindah ke Jakarta pada tahun 1970-an. Sandiaga menghadiri berbagai sekolah, akhirnya lulus dengan predikat Summa Cum Laude dari Wichita State University di Kansas dengan gelar Sarjana Administrasi Bisnis pada tahun 1990. Ia kemudian meraih gelar Magister Administrasi Bisnis dari Universitas George Washington pada tahun 1992, di mana ia lulus dengan IPK sempurna 4.00.
Karir Bisnis
Sandiaga memulai karir profesionalnya di Bank Summa di Jakarta sebelum pindah ke Singapura untuk bekerja sebagai manajer investasi di Seapower Asia Investment Limited. Kariernya membawanya ke Kanada sebagai Wakil Presiden Eksekutif di NTI Resources Ltd. Namun, krisis keuangan Asia tahun 1997 menyebabkan dia kehilangan pekerjaan, mendorongnya untuk kembali ke Indonesia.
Rosan Roeslani sebagai temannya di sekolah menengah, berkolaborasi dengan Sandiaga Uno mendirikan PT Recapital Advisors pada tahun 1997. Dia memulai karir kewirausahaannya dengan usaha ini, yang mencakup pendirian PT Saratoga Investama Sedaya bersama Edwin Soeryadjaya pada tahun 1998. Saratoga Capital fokus pada pembelian dan membantu bisnis yang tertekan, tumbuh menjadi salah satu perusahaan investasi terbesar di Indonesia. Forbes pada tahun 2013 menempatkannya dalam daftar 40 orang terkaya di Indonesia, memperkirakan kekayaannya mencapai $400 juta.
Karir Politik
Perjalanan politiknya dimulai ketika ia memutuskan untuk bergabung dengan Partai Gerindra pada pertengahan 2015. Dan dia terpilih sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017 bersama Anies Baswedan sebagai Gubernur terpilih, mengalahkan pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat. Sandiaga menjabat sebagai Wakil Gubernur hanya dalam satu tahun, dan ia memutuskan untuk mengundurkan diri pada awal Agustus 2018 untuk mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden dalam pemilihan presiden 2019 bersama Ketua Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Meskipun mereka gagal dalam pemilihan presiden itu, profil politik Sandiaga terus meningkat. Pada bulan terakhir tahun 2020, dia diminta untuk menjadi menteri pariwisata dan ekonomi kreatif oleh Bapak Presiden, dan dia berhasil menghidupkan kembali pariwisata Indonesia pasca pandemi.
Kehidupan Pribadi
Sandiaga Uno menikah dengan Nur Asiah, yang ia temui di sekolah menengah pertama. Anaknya terdiri atas Sulaiman Uno, Anneesha Uno, dan Amyra Uno. Dalam kariernya, ia menjadikan prinsip kerja keras, integritas, dan pembelajaran berkelanjutan sebagai kunci kesuksesan.
Kesimpulan