Mohon tunggu...
Hendri Santoso
Hendri Santoso Mohon Tunggu... -

Hidup itu pendek, menulis itu panjang.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sholat Seperti Robot Asimo

15 Juni 2012   03:22 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:58 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Asimo merupakan robot yang dibuat oleh perusahaan HONDA. Dengan tinggi sekitar 130cm dan berat 50kg, robot ini diharapkan akan menyerupai manusia. Asimo adalah proyek honda sejak 1986 yang merupakan singkatan dari "Advanced Step in Innovative MObility" yang artinya langkah besar dalam pergerakan inovatif. Dengan ciri fisik memakai baju astronot dan memakai ransel, asimo diharapkan menjadi robot yang humanoid (menyerupai manusia).

Robot Asimo memiliki banyak kepintaran yang memang diprogram untuk menyerupai manusia. Diantaranya, dapat berjalan dengan menghindari orang yang lewat di depannya tanpa menabrak orang, dapat berjalan di permukaan yang tidak rata, mengenali kata dari beberapa orang yang berbicara secara bersamaan, menyambut pengunjung dan memimpin jalan sambil melakukan tugas lain, bahasa isyarat menggunakan lengan dan jari-jari tangan, Asimo dapat memperkenalkan diri, melakukan tugas dengan menggunakan lengan dan multi-jari tangan, Asimo membuka tutup / menuangkan minuman ke dalam cangkir, dapat berlari dengan kecepatan 9km/jam, Asimo dapat merubah berbagai gerakan dengan mulus (seperti menari energic), dapat mengakat satu kaki dan melakukan gerakan memutar dengan melonjak-lonjak, menendang bola dengandengan keras dan berbagai kepintaran lainnya.

Dari semua kepintaran yang dimiliki Asimo, dapat disebut bahwa Asimo memang dapat menyerupai manusia. Bisa saja jika Asimo dirancang/diprogram untuk dapat shalat, mengikuti gerakan shalat, mampu melakukan ruku, bergerak sujud, duduk diantara dua sujud, tasyahud menggerak-gerakan jari telunjuknya sebagaimana manusia melakukan gerakan shalat.

Shalat merupakan kegiatan doa, berkomunikasi langsung dengan Allah, yang pada saat melakukannya keimanan seseorang dapat menigkat, terhindardari perbuatan keji dan mungkar. Shalat gerakan batin menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah, menyerapi bacaan demi bacaan. Banyak yang kita rasakan, bahwa shalat adalah hanya sebatas kegiatan ritual saja, hanya melakukan gerakan, membaca yang sudah dihafal sejak dulu, melalaikan tuma’ninah karena ingin cepat selesai, tanpa meresapi bahwa seharusnya kita berkomunikasi dengan Allah.

Lalu, jika shalat kita seperti itu, apa bedanya kita (manusia) dengan robot Asimo?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun