Mohon tunggu...
Hendri Putra Irawan
Hendri Putra Irawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mencoba membantu

konten terkait tips & trick dalam dunia pendidikan, teknologi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Pesona Desa

9 Desember 2024   17:29 Diperbarui: 9 Desember 2024   17:29 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.bing.com/images/

Pesona Desa

Di lembah hijau, di bawah langit biru,
Terhampar damai desa nan syahdu.
Sawah membentang, riak air berkilau,
Menghidupkan jiwa, menenangkan risau.

Angin sepoi membelai dedaunan,
Membisikkan cerita alam yang menawan.
Burung berkicau, melantun harmoni,
Mengiring hari dalam damai abadi.

Di jalan setapak, jejak kaki tersisa,
Menyusuri ladang, kenangan terbuka.
Aroma tanah basah, harum padi menguning,
Membawa rindu pada hidup yang hening.

Petani tersenyum, tangan penuh kerja,
Membangun mimpi dengan doa dan asa.
Bocah bermain, tawa mereka melangit,
Mewarnai desa dengan cinta yang legit.

Malam pun tiba, lentera mulai menyala,
Cahaya kecil di tengah gelap desa.
Bintang berkerlip, langit jadi saksi,
Keindahan desa tak tertukar janji.

Oh, perdesaan, tempat jiwa berteduh,
Menggurat tenang di hati yang rapuh.
Engkaulah peluk, engkaulah sandaran,
Dalam kesederhanaan, ada kebahagiaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun