Pesona Desa
Di lembah hijau, di bawah langit biru,
Terhampar damai desa nan syahdu.
Sawah membentang, riak air berkilau,
Menghidupkan jiwa, menenangkan risau.
Angin sepoi membelai dedaunan,
Membisikkan cerita alam yang menawan.
Burung berkicau, melantun harmoni,
Mengiring hari dalam damai abadi.
Di jalan setapak, jejak kaki tersisa,
Menyusuri ladang, kenangan terbuka.
Aroma tanah basah, harum padi menguning,
Membawa rindu pada hidup yang hening.
Petani tersenyum, tangan penuh kerja,
Membangun mimpi dengan doa dan asa.
Bocah bermain, tawa mereka melangit,
Mewarnai desa dengan cinta yang legit.
Malam pun tiba, lentera mulai menyala,
Cahaya kecil di tengah gelap desa.
Bintang berkerlip, langit jadi saksi,
Keindahan desa tak tertukar janji.
Oh, perdesaan, tempat jiwa berteduh,
Menggurat tenang di hati yang rapuh.
Engkaulah peluk, engkaulah sandaran,
Dalam kesederhanaan, ada kebahagiaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H