Makna teks Yohanes 10:30 Â Aku dan Bapa adalah satu."
Yohanes 10:30 adalah ayat dalam Perjanjian Baru di Alkitab Kristen yang menyatakan: "Aku dan Bapa adalah satu." Dalam konteks ini, Yesus sedang berbicara kepada orang-orang Yahudi dan menyatakan kesatuan-Nya dengan Allah Bapa.
Makna dari ayat ini bisa dipahami dari beberapa perspektif:
1. Teologis:Â
Dalam pandangan Kristen, ayat ini sering dianggap sebagai salah satu bukti keilahian Yesus, menyatakan bahwa Yesus adalah satu dalam esensi dan keberadaan dengan Allah Bapa. Ini mendukung doktrin Trinitas, yang menyatakan bahwa Allah adalah satu tetapi terdiri dari tiga pribadi: Bapa, Anak (Yesus), dan Roh Kudus.
2. Konteks Naratif:Â
Dalam narasi Injil Yohanes, ayat ini adalah bagian dari dialog Yesus dengan orang-orang Yahudi yang meragukan klaim-Nya sebagai Mesias dan Anak Allah. Ayat ini menegaskan bahwa tindakan dan tujuan Yesus sepenuhnya selaras dengan Allah Bapa.
3. Apologetik:Â
Ayat ini sering digunakan dalam diskusi apologetik untuk membela keyakinan bahwa Yesus memiliki keilahian yang sama dengan Allah Bapa, menolak pandangan bahwa Yesus hanya seorang nabi atau guru moral.
4. Relasional:
 Selain aspek teologis, ayat ini juga menunjukkan hubungan intim dan tak terpisahkan antara Yesus dan Bapa, yang diundang untuk diikuti oleh para pengikut-Nya melalui iman dan ketaatan.