Sepekan Seminaris Jurnalistik (Seminaris Menulis)

Senin (18/3/2019), Seminari Menengah St.Paulus Palembang kedatangan orang yang hebat dan sudah professional dalam bidangnya yaitu Jurnalistik. Orang --orang ini adalah alumni Seminari St Paulus Palembang. Kegiatan ini di beri sambutan oleh Romo Rektor Seminari St Paulus yaitu Rm.Sugiarto, SCJ.  Dari situ Seminari Menengah St.Paulus mengadakan workshop tentang Jurnalistik dengan tema "Sepekan Seminaris Menulis". Kegiatan ini diadakan di Aula Semangat, Seminari Menengah St.Paulus Palembang. Acara ini juga didukung oleh Alumni-alumni Seminari Menengah St Paulus (PASSpapa). Peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah kelas Gramatica dan Syntaxis. Hal ini diadakan dengan adanya waktu libur yang panjang karena adanya USBN. Tujuan dari kegiatan ini adalah membantu para seminaris untuk menulis dan membuat sebuah tulisan yang nantinya kan dipublikasikan serta memotivasikan seminaris untuk berkarya dalam bentuk tulisan.

Kemudian kami diperkenalkan orang yang sudah professional dalam bidang jurnalistik itu adalah Pak Willy Pramudya dan Pak Basilius Triharyanto. Mereka adalah para jurnalis professional. Kemudian kami diajak untuk membuat artikel tentang biografi diri sendiri dan diketik hingga 500-700 kata. Hari ini kami mendapatkan banyak pengetahuan tentang Jurnalistik yang diberikan oleh Pak Basil dan Pak Willy. Sesudah waktu sesi usai para seminaris sibuk akan melanjutkan aktivitasnya di Seminari St Paulus.

Selasa (19/3/2019), kami para seminaris melanjutkan sesi lagi, kami membahas tentang sebuah artikel. Baik dari cara menentukan topic / tema, cara membuatnya, hal terpenting, tentang apa itu opini, Feauters, serta cara mendapatkan informasi. Pada kesempatan ini kami diajak untuk membuat sebuah artikel dengan format sungguhan yang nantinya akan dijadikan sebagai tugas. Setelah kami membuat sebuah artikel, kami melanjutkan sesi dan membahas artikel yang tadi kami buat.

Rabu (20/3/2019), hari ketiga ini kami para seminaris melanjutkan sesi. Sesi kali ini kami membahas tentang berita, kami semua diajak untuk membuat suatu berita yang nantinya akan dipublikasikan. Sebelum kami membuat berita pertama kami diajak untuk mengetahui langkah-langkah membuat suatu artikel berita dan membahas sedikit tentang piramida terbalik. Setelah itu kami melanjutkan membuat kelompok yang nantinya kelompok itu akan melakukan wawancara dengan terjun langsung ke lapangan. Satu kelompok berisikan 3 orang. Setelah kami membuat kelompok, saatnya kami menentukan topic serta narasumber yang akan di wawancarai untuk bahan yang akan dibuat. Kami mewawancari siswi SMA Xaverius 1 Palembang yang bertemakan "Motivasi dalam Belajar." Setelah kami sudah  menentukan permasalahan dan serta membongkarnya dengan suatu pikiran yang membutuhkan sebuah perjuangan, kami semua langsung membuat artikel yang tadi kami wawancari dalam sebuah berita yang nantinya akan di periksa oleh pembimbing serta sudah disetujukan dan dapat di kembangkan. Sehingga nantinya akan dipublikasikan untuk umum. Dengan pembuatan itu kami para seminaris membutuhkan suatu semangat serta perjuangan yang besar.

Kamis ( 21/3/2019), Pada hari yang keempat ini para seminaris membahas tentang berita yang nantinya akan dijadikan sebuah Koran. Pertama, kami melakukan langkah-langkah awal yang telah diberikan oleh Pak Sarworo. Dengan itu kami melakukan langkah yang pertama dengan membuat suatu topik. Kemudian setelah kami mendapatkan sebuah topik, topik itu akan dijadikan sebuah berita yang didalamnya terdapat 5W+1H. Setelah itu kami disuruh untuk membuat dengan tulisan, tulisan itu akan di ketik dan disusun menjadi satu sehingga akhirnya menjadi sebuah berita yang dapat diajadikan Koran. Setelah para seminaris sudah membuat koran, koran itu akan dicetak dan dipublikasikan. Waktu yang cukup lama tadi akhirnya dapat kami manfaatkan untuk membuat koran yang hasilnnya sudah maksimal bagi kami.

Jumat (22/3/2019), Seminaris masih tetap semangat pada hari kelima ini dalam pelatihan Jurnalistik. Hari ini kami dibawakan materi oleh Bapak Alexander Aur, beliau sangat senang bisa melihat seminari yang sudah ditinggalkan sejak tahun 1978. Kami para seminaris membahas tentang media sosial. Pak Aur memberikan materi sebelum kami melakukan praktek, dalam materi itu kami diajak untuk tahu apa itu media sosial serta tujuannya. Setelah Pak Aur memberi materi, sejenak kami melakukan praktek di Ruang Komputer. Para seminaris di ajak untuk membuat akun di Kompasiana.com, lalu setelah itu kami membuat sebuah artikel tentang kegiatan Jurnalistik ini dari awal hingga saat ini. Kemudian kami mempublikasikan itu lewat kompasiana.com dan membagikannya ke media sosial yang kita punya. Dengan tema"Sepekan Seminaris Menulis", dengan tema ini kami bisa mengetahui Tulisan serta menjadikan motivasi bagi kita yang nantinya akan menjadi pelayan Tuhan, dengan ini kita bisa membuat orang lebih senang dalam membaca serta menulis. Dan dengan membuat sebuah karya yang akan dipublikasikan untuk umum.

Pelatihan ini hanya memperkenalkan kita dengan teori-teorinya saja serta melakukan praktek. Dari pelatihan ini seminaris telah mendapatkan banyak hal yang dapat membuat kami termotivasi untuk menulis dan mengembangkan bakat dengan membuat suatu tulisan-tulisan di dalam media, seperti Katolikana.com, dan Kompasiana.com. Mereka juga telah membuat suatu komitmen untuk selalu menulis dan mengisi kegiatan pemuda dalam sosial media.