Mohon tunggu...
hendra yudhy nasution
hendra yudhy nasution Mohon Tunggu... advokat -

Mahasiswa Pascasarjana Fak.Hukum-Universitas Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kidung Jalanan

27 November 2018   22:21 Diperbarui: 27 November 2018   22:38 480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dia, Asa, dan Esa

 

Jangan rengkuh aku dengan tatapanmu

Karena pasti aku akan luluh lantak untukmencintaimu

Mayapada ini bukan hanya tentang tatapanindahmu dan hatiku yang rapuh

Tapi juga tentang mata-mata berbinar lemah

Namun kuat akan asa dari sang Esa

Hiduplah kita di dalam mata-mata itu selamanya

Agar tatapan memiliki makna manusiawi

Sederhana tapi penuh arti

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun