Mohon tunggu...
Hendra Wattimena
Hendra Wattimena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Puisi | Perencanaan Wilayah | Politik | Olahraga | Isu Terkini

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Legenda Bulu Tangkis Belanda Minta BWF Boikot Ganda Putra Indonesia

3 Februari 2023   21:43 Diperbarui: 3 Februari 2023   21:46 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Legenda Bulu Tangkis Jorrit de Ruiter menyeru Federasi Badminton Dunia untuk memboikot ganda putra Indonesia dari semua turnamen yang diadakan oleh BWF. Ia mengutarakan bahwa ganda putra Indonesia telah memonopoli hampir seluruh turnamen dunia. De Ruiter juga menyampaikan hal tersebut melalui akun Twitter pribadinya. 

"Jika tidak Minions, the Daddies atau Alfian/Ardianto kini ada duo talenta lainnya. Ini tidak fair, mereka harus di-banned. Respect," tulis de Ruiter lengkap dengan emoticon tertawa.

Cuitan tersebut tak lepas karena keberhasilan Leo/Daniel dalam memajukan Indonesia di Indonesia Masters 2023 tak dapat diabaikan setelah mereka berhasil lolos ke babak final dengan menyingkirkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, ganda putra peringkat keempat dunia dan unggulan kedua di semifinal dengan skor afrika. 

Pasangan muda yang dikenal dengan julukan 'The Babies' berhasil mengalahkan Hoki Kobayashi dengan skor 18-21, 21-17 dan 21-3 di babak semifinal Indonesia Masters 2023, Sabtu (28/1/23). Tweet dari Jorrit de Ruiter menjadi bukti bahwa ganda putra Indonesia telah mendominasi kompetisi elit bulutangkis. 

Selain Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang berhasil mencapai final Indonesia Masters 2023, lima pemain lainnya dari Garuda juga menembus babak ganda putra. 

Sementara itu, Indonesia memiliki empat pasangan muda dalam cabang ganda putra yang mencetak kesuksesan di turnamen internasional. Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menyabet trofi juara pada Singapore Open 2022, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan berhasil menyabet gelar juara di Kejuaraan Asia 2022, Bagas Maulana/Muhammad Sohibul Fikri mendapatkan piala di All England 2022, dan Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani juga mencatat prestasi membanggakan.

Keempat pasangan muda itu saling menunjukkan keberadaan dan keunggulannya, yang menjadi bukti bahwa Indonesia terus menghasilkan generasi emas di sektor ganda putra.

Komentar tersebut tentu bukanlah kecaman namun merupakan  pujian bagi ganda putra Indonesia yang terus mengharumkan nama bangsa dengan kemenangan mereka di ajang BWF World Tour. 

Terbaru, Leo/Daniel menambah daftar juara dari Indonesia Masters 2023 dengan menang dalam dua set langsung melawan He Jiting/Zhao Haodong. Sebelumnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga mengharumkan nama Indonesia dengan kemenangan di Malaysia Open.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun