Mohon tunggu...
serdaduresah
serdaduresah Mohon Tunggu... Seniman - BismillĂ h

Pecinta Sajak

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

01# Keutamaan Do'a

14 Juli 2022   23:03 Diperbarui: 2 April 2024   04:26 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

"Berdo'a tanpa berusaha tak akan ada hasilnya dan berusaha tanpa berdo'a akan menghilangkan nilai keberkahannya"

Do'a adalah sebuah konsep kepercayaan yang melibatkan Tuhan dalam segala urusan kita. Do'a dan berusaha adalah dua hal yang berbeda, yang memiliki persamaan nilai atau tidak dapat dipisahkan. Berdo'a tanpa berusaha tak akan ada hasilnya dan berusaha tanpa berdo'a akan menghilangkan nilai keberkahannya. 

Sebab jika tidak menyertakan tuhan dalam urusan kita, jiwa kita yang cenderung pesimis akan mudah putus asa sebelum mendapatkan sebuah keinginan atau jenis pekerjaan, kalaupun telah mendapatkan pekerjaan, sifat ego akan bekerja tanpa menjunjung tinggi nilai-nilai dalam pekerjaan, sementara jiwa cenderung cinta dengan kenikmatan akan berhura-hura dengan hasil yang telah didapatkan.

Dalam mengambil sebuah keputusan, yang pertama kali muncul dalam benak kita adalah harus menemukan satu solusi yang tepat. Maka Islam mengajarkan kita agar terlebih dahulu melaksanakan sholat Istikharah. Dalam sholat tersebutlah seorang hamba meminta dikokohkan satu pilihan diantara dua pilihan diantara dua pilihan. 

Bisa disimpulkan bahwa Islam mengajarkan kita untuk selalu mengutamakan kepentingan tuhan sebelum melakukan tujuan-tujuan kita yang lain. Mengutamakan berdo'a diatas urusan yang lain. 

Banyak orang yang masih menyepelekan hal Do'a. Padahal "Sesungguhnya Tuhan kalian Maha Hidup lagi Maha Mulia. Dia malu kepada hamba-Nya jika mengangkat kedua tangannya kepadanya (berdoa) lalu mengembalikan keduanya dalam keadaan nihil (kosong)." Hadis sahih Diriwayatkan oleh Ibnu Majah

Sekian Wassalam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun