Film Air mengikuti sejarah penjual sepatu Sonny Vaccaro dan bagaimana dia memimpin Nike dalam mengejar atlet terhebat dalam sejarah bola basket, Michael Jordan.
Kisah dalam sinema ini menggambarkan pentingnya pengakuan terhadap bakat dan potensi manusia. Sonny Vaccaro, pencari bakat Nike, melihat sesuatu yang istimewa dalam Michael Jordan, bahkan ketika perusahaan lain meragukannya.
Ini menunjukkan betapa pentingnya mengapresiasi dan memanfaatkan bakat individu yang unik untuk meraih kesuksesan.
Selain itu, cerita ini menggarisbawahi peranan penting keluarga dalam pengambilan keputusan. Ketika Sonny Vaccaro meyakinkan ibu Michael Jordan, Deloris, bahwa Nike akan memberikan perhatian dan dukungan yang tidak diberikan oleh merek-merek lain, dia berhasil mempengaruhi keputusan Michael.
Ini menunjukkan betapa pentingnya hubungan antara keluarga dan individu dalam konteks pengaruh dan keputusan yang dibuat.
Dari perspektif ekonomi, kisah ini juga menyoroti pentingnya strategi pemasaran dan branding yang efektif. Dalam menciptakan image "Air Jordan" yang sekarang sangat terkenal, Nike tidak hanya mengandalkan kualitas produknya, namun juga memanfaatkan citra dan daya tarik pribadi Michael Jordan.
Ini menunjukkan bagaimana faktor-faktor budaya dan sosial bisa memengaruhi keberhasilan suatu merek dagang.
Selain itu, kisah ini menggarisbawahi pentingnya negosiasi dan kemampuan untuk memahami kebutuhan dan keinginan pihak lain. Michael Jordan menawarkan kesepakatan dengan meminta persentase dari setiap penjualan sepatu Air Jordan, yang awalnya masih bisa ditolak oleh eksekutif Nike.
Namun, Phil Knight menyadari bahwa kesepakatan ini penting untuk memastikan kerjasama dengan Jordan dan mengambil risiko yang diperlukan untuk mencapai keberhasilan jangka panjang.
Cerita dalam sinema ini mengajarkan kita untuk menghargai keunikan individu, memahami dinamika hubungan antarmanusia, dan berani berinovasi dalam mencapai tujuan yang lebih besar.
Sonny Vaccaro: "You're gonna be remembered forever because some things are eternal. You're Michael Jordan, and your story is gonna make us want to fly."